03.10.2017 Views

PERMEN-kepmeneg-kukm-2004-96-pedoman-som-ksp-usp-koperasi

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

e. Pinjaman kepada calon anggota harus ada jaminan, dan pinjaman<br />

kepada Koperasi lain dan atau anggotanya harus didukung dengan<br />

perjanjian antar Koperasi yang bersangkutan.<br />

f. Pinjaman kepada anggota Koperasi lain harus diberikan melalui<br />

Koperasinya.<br />

g. Dalam penempatan dana untuk pembelian saham, obligasi dan<br />

sarana investasi lainnya terlebih dahulu harus mendapat persetujuan<br />

dari Rapat Anggota karena bentuk investasi tersebut menanggung<br />

risiko yang tinggi.<br />

3. Standar Operasional Penghimpunan Dana dari Luar<br />

KSP/USP Koperasi dapat menghimpun pinjaman sebagai modal tidak tetap<br />

melalui Koperasinya yang berasal dari:<br />

1) Anggota.<br />

2) Koperasi lain dan atau anggotanya.<br />

3) Bank dan lembaga keuangan lainnya.<br />

4) Penerbitan obligasi dan surat hutang lainnya.<br />

5) Sumber lain yang sah.<br />

Dalam menghimpun dana pinjaman KSP/USP Koperasi harus melalui<br />

Koperasinya, yang merupakan induk dari KSP/USP Koperasi tersebut. Hal lain<br />

yang harus dipertimbangkan dalam menghimpun pinjaman adalah:<br />

1. Biaya dana, harus dicari pinjaman yang mengandung biaya dana lebih<br />

kecil dari bunga pinjaman setelah dikurangi biaya operasional;<br />

2. Jumlah pinjaman, harus disesuaikan dengan kebutuhan dalam rangka<br />

melayani kebutuhan anggota;<br />

3. Jangka waktu pinjaman, harus disesuaikan dengan kebutuhan;<br />

4. Angsuran, besarnya angsuran harus terjangkau oleh KSP/USP.<br />

46

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!