You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
6. Standar Penggunaan SHU<br />
Pembagian dan penggunaan Sisa Hasil Usaha (SHU) KSP atau hasil usaha<br />
pada unit usaha simpan pinjam setelah digabung dengan hasil usaha unit<br />
usaha lainnya pada <strong>koperasi</strong> yang bersangkutan, harus diputuskan oleh<br />
Rapat Anggota. Pembagian tersebut setelah dikurangi dana cadangan<br />
dipergunakan sesuai ketentuan sebagai berikut:<br />
1) Dibagikan kepada anggota secara adil sebanding dengan besarnya jasa<br />
usaha masing-masing anggota.<br />
2) Dibagikan kepada anggota untuk balas jasa yang terbatas terhadap<br />
modal (yang berasal dari simpanan pokok dan simpanan wajib).<br />
3) Dibagikan sebagai bagian keuntungan kepada pemegang Surat<br />
Perjanjian Modal Penyertaan Koperasi (SMPKOP), sesuai peraturan<br />
perundangan yang berlaku.<br />
4) Membiayai pendidikan dan latihan serta peningkatan keterampilan bagi<br />
pengurus, pengawas, pengelola, karyawan dan anggota Koperasi.<br />
5) Insentif bagi pengelola dan karyawan.<br />
6) Keperluan lain dalam menunjang kegiatan Koperasi.<br />
7. Standar Pengelolaan Harta Kekayaan KSP dan Koperasi yang<br />
Memiliki Unit Usaha Simpan Pinjam<br />
Dalam hal Rapat Anggota setuju kegiatan usaha Koperasi perlu<br />
dikembangkan, maka harta kekayaan Koperasi tersebut dapat dijadikan<br />
jaminan hutang dengan dibebani hak tanggungan atau digadaikan<br />
sepanjang tidak akan mengganggu tingkat kesehatan Koperasinya.<br />
8. Ketentuan Peralihan<br />
1) Koperasi Simpan Pinjam yang sudah berjalan pada saat standar<br />
operasional manajemen (SOM) ini berlaku, tetap melaksanakan kegiatan<br />
usahanya, dengan ketentuan wajib menyesuaikan diri kepada SOM ini<br />
dalam jangka waktu paling lama 2 (dua) tahun sejak mulai berlakunya<br />
SOM ini.<br />
15