02.07.2013 Views

biologi 1

biologi 1

biologi 1

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Dari hasil kegiatan yang telah<br />

kalian lakukan, dapat diketahui<br />

ada dua jenis Mikoriza, yaitu pada<br />

akar pinus merupakan ektomikoriza<br />

dan endomikoriza pada akar<br />

kacang. Perhatikan Gambar 6.14<br />

ini!<br />

Pada ektomikoriza, terlihat<br />

hifanya tidak menembus di dalam<br />

akar (korteks), tetapi hanya sam-<br />

Gambar 6.14 (a) Ektomikoriza (b) Endomikoriza<br />

pai pada epidermis saja. Adanya<br />

jamur ini, akar sudah tidak memerlukan bulu akar, tetapi tanaman tersebut<br />

sudah mendapatkan air dan unsur hara lebih dari cukup berkat jamur ini.<br />

Karena itulah tumbuhan ini tahan terhadap kekeringan dan terlindung dari<br />

serangan jamur lain yang berbahaya. Jamur ini tidak dapat tumbuh dan<br />

bereproduksi tanpa menggunakan akar inangnya.<br />

Adapun pada endomikoriza, hifanya akan menembus akar sampai ke<br />

bagian korteks. Jamur ini selain terdapat pada akar polong-polongan juga dapat<br />

hidup di akar anggrek, akar sayuran seperti kol. Kebalikan dari ektomikoriza,<br />

jamur ini mampu hidup tanpa ada inangnya. Hidupnya di mana-mana, asalkan<br />

pada tanah. Manfaatnya sama dengan ektomikoriza, selain itu dapat pula<br />

membantu pertumbuhan bintil akar untuk fiksasi nitrogen.<br />

2. Lumut Kerak (Lichenes)<br />

Pernahkah Anda melihat lumut kerak yang<br />

menempel pada pohon dan berwarna keperakan?<br />

Sepintas, terlihat seperti organisme tunggal dan<br />

seperti species lumut. Bentuknya berupa lembaran<br />

tipis seperti kerak. Sebenarnya lumut kerak ini<br />

merupakan gabungan miselium jamur yang di<br />

dalamnya terjalin sel-sel alga dan keduanya saling<br />

bersimbiosis mutualisme. Jamurnya adalah golongan<br />

Ascomycota atau Basidiomycota dengan alga<br />

hijau/Chlorophyta atau alga biru/Cyanophyta<br />

yang uniseluler.<br />

Ada sekitar 18.000 species Lichenes yang<br />

sudah diidentifikasi. Lichenes ini mampu hidup<br />

pada lingkungan yang kurang baik, dapat ditemukan<br />

di bebatuan. Bagaimana hubungan kedua<br />

Gambar 6.15<br />

Lumut kerak pada batu<br />

Biologi SMA/MA Kelas X<br />

Sumber: www.apsnet.org<br />

Sumber: www.wikipedia.com<br />

173

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!