BAB 3
BAB 3
BAB 3
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
124<br />
5. Faktor-faktor yang Memengaruhi Kehidupan Ekonomi di<br />
Asia Tenggara<br />
Kawasan Asia Tenggara memiliki nilai strategis bagi bangsabangsa<br />
lain di dunia, baik dilihat dari potensi alam, maupun dari<br />
kondisi geografisnya.<br />
1) Potensi alam Asia Tenggara memiliki nilai strategis, karena:<br />
a) menghasilkan hampir 2/3 produksi timah dunia, terutama:<br />
Malaysia, Indonesia, dan Thailand;<br />
b) penghasil karet alam terbesar di dunia, terutama Malaysia<br />
dan Indonesia;<br />
c) penghasil kopra terbanyak di dunia, terutama Filipina,<br />
Malaysia, dan Indonesia;<br />
d) menghasilkan kayu lapis, hasil hutan tropis, dan komoditi<br />
pertanian lainnya;<br />
e) penghasil beras terbesar di Asia.<br />
2) Kondisi geografis Asia Tenggara memiliki nilai strategis<br />
karena:<br />
a) merupakan jembatan perhubungan antarkawasan Asia<br />
dengan Australia, Samudra Pasifik dengan Samudra<br />
Indonesia (Hindia), juga dunia barat dengan dunia<br />
timur;<br />
b) Bangkok merupakan pelabuhan internasional;<br />
c) Singapura merupakan pelabuhan transit internasional.<br />
Dengan besarnya potensi pengembangan ekonomi yang<br />
dimiliki oleh bangsa-bangsa Asia tenggara, bermunculanlah<br />
negara-negara industri baru di kawasan itu. Negara-negara<br />
tersebut ialah Malaysia, Thailand, dan Indonesia. Namun, satu hal<br />
yang masih menjadi kendala ke arah itu, yaitu kualitas sumber<br />
daya manusia di negara-negara Asia tenggara masih rendah.<br />
6. Posisi Kawasan Asia Tenggara di Dunia<br />
a. Ditinjau dari Aspek Politis<br />
Asia Tenggara berdasarkan kedudukannya yang terletak di<br />
antara tiga benua: Asia, Amerika, dan Australia menjadikannya<br />
sebagai kawasan yang sangat terbuka bagi pengaruh-pengaruh<br />
berbagai macam politik (baca: kepentingan) dari ketiga benua itu.<br />
Dapat dikatakan bahwa sampai pertengahan abad XX, seluruh<br />
kawasan ini, kecuali Thailand, merupakan kawasan yang terus<br />
bergolak.