12.07.2015 Views

Download - Ditjen Cipta Karya

Download - Ditjen Cipta Karya

Download - Ditjen Cipta Karya

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

RESENSIResensiHidup Sehat dan Sejahtera dengan Air Minumdan Sanitasi BerkualitasPAMSIMASSektor air minum dan sanitasi merupakan pelayanan publik yangmempunyai kaitan erat dengan pengentasan kemiskinan. Tidakmemadainya prasarana dan sarana air minum dan sanitasi, khususnyadi perdesaan dan daerah pinggiran kota (peri-urban) berpengaruhburuk pada kondisi kesehatan dan lingkungan yang memiliki dampaklanjutan terhadap tingkat perekonomian keluarga.Buku setebal 60 halaman ini berisi tentang bagaimana programPenyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas).Apa itu pamsimas, lokasi program, komponen kegiatan, lokasiprogram, bagaimana kegiatan dilaksanakan sampai dengan sumberpendanaan dan cara pembayaran di bahas dalam buku iniSeperti kita ketahui Pamsimas adalah kegiatan penyediaan airminum dan sanitasi berbasis masyarakat yang dananya berasal darikontribusi masyarakat, pemerintah daerah, pemerintah pusat danBank Dunia. Kegiatan ini didukung oleh Kementerian Pekerjaan Umumsebagai executing agency bersama dengan Kementerian Dalam Negeridan Kemeterian Kesehatan.Sebagai sebuah program pemerintah yang bersifat proyek,Pamsimas akan berakhir pada tahun 2013 nanti. Program ini hanyamerupakan stimulan untuk tumbuhnya prakarsa pemerintah daerahmaupun masyarakat untuk meniru dan mengembangkan programsejenis (cloning) di desa lain yang secara teknik dan kualitas samadengan program Pamsimas.Kunci keberhasilan proyek Pamsimas adalah terletak pada bagaimanaprogram ini dielstarikan, ditiru dan dikembangkan diwila yahnyasecara mandiri dengan sumber daya sepenuhnya dari Pemda danmasyarakat.Selama periode proyek berjalan, diharapkan setiap kabupaten/kota sudah melakukan kegiatan replikasi sebanyak 1 s/d 3 desauntuk setiap 10 desa/kelurahan peserta program Pamsimas sesuaikemampuan fiskal kabupaten/kota masing-masing. Kegiatan replikasidimulai paling tidak setelah kabupaten/kota menyelesaikan programpamsimas di 10 desa/kelurahan. Keberhasilan program disuatu desaPenerbit : Kementerian Pekerjaan UmumHalaman : 60 Halamandapat dijadikan sebagai model untuk direplikasi. Pendanaan kegiatanreplikasi desa berasal sepenuhnya dari APBD kabupaten/kota danmasyarakat.Dalam buku ini juga terdapat kisah kecil program Pasmismas.Contohnya, masyarakat Kelurahan Bandengan, Kec. PekalonganUtara Kota Pekalongan. Masyarakat disana harus merogoh kocekRp 500 untuk 20 liter air untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari.Masyarakat terpaksa melakukan itu karena sumber air yang adaberkualitas payau dan keruh serta tidak layak untuk dikonsumsi.Berkah program pamsimas, kini masyarakat tidak perlu lagimengeluarkan biaya tambahan sebesar itu dan bersusah payahmendapatkan air. “Kami jadi hemat waktu dan hemat uang”, kata Agussalah satu masyarakat setempat. Kini, melalui pengadaan sumur dalamyang dibangun masyarakat melalui program Pamsimas, masyarakatsudah bisa mendapatkan sumber air untuk kebutuhan sehari-hariyang layak dan aman untuk dikonsumsi.Masyarakat tidak perlu was-was lagi untuk mendapatkan jatah air.Melalui sambungan rumah (SR), air bisa langsung dialirkan ke rumahwarga. Tidak perlu antri lagi untuk mendapatkan air. Dengan hanya Rp350 ribu – Rp 200 ribu dibayar dimuka dan sisanya diangsur 10 kali,warga sudah bisa mendapatkan sambungan rumah. Untuk menjaminkesinambungan pelayanan air minum, setiap rumah tangga dipungutiuran bulanan sebesar Rp 13-20 ribu tergantung jumlah pemakaian.Buku ini wajib dimiliki oleh para stakeholder program pamsimas.Selain memberikan gambaran singkat mengenai program Pamsimas,buku ini juga menjadi panduan bagaiman pelaksanaan programPamsimas yang baik dan benar. (dvt)Buletin <strong>Cipta</strong> <strong>Karya</strong> - 04/Tahun VIII/2010 29

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!