DISERTASI - Ugm - Universitas Gadjah Mada
DISERTASI - Ugm - Universitas Gadjah Mada
DISERTASI - Ugm - Universitas Gadjah Mada
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Hasil Pengujian Validitas diskriminan<br />
Validitas diskriminan dapat dilakukan untuk menguji apakah dua atau lebih konstruk<br />
yang diuji memang berbeda dan masing-masing merupakan sebuah konstruk independen bebas.<br />
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, konstruk dalam model penelitian memiliki validitas<br />
diskriminan yang relatif baik, hal ini bisa dilihat dari masing-masing instrumen penelitian yang<br />
loading pada konstruk utamanya atau tidak masuk kekonstruk yang lainnya. Nunally (1978)<br />
mengatakan bahwa, konstruk yang memiliki validitas diskriminan berarti indikator-indikator<br />
yang mengukur suatu konstruk tidak memiliki korelasi dengan indikator-indikator yang<br />
mengukur konstruk lainnya.<br />
Hasil Pengujian Reliabilitas Model Pengukuran<br />
Reliabilitas adalah ukuran mengenai konsistensi internal dari indikator-indikator sebuah konstruk<br />
yang menunjukkan derajat samapai dimana masing-masing indikator itu mengindikasikan sebuah<br />
konstruk laten yang umum. Hasil pengujian reliabilitas konsistensi internal untuk setiap<br />
construct dengan menggunakan koefisien Conbach’s Alpha telah memenuhi rules of thumb yang<br />
disyaratkan yaitu � 0.7 (Hair et al., 1998; Sekaran, 1999). Uji reliabilitas lain yang dilakukan<br />
adalah pengujian construct reliability dan variance extracted. Construct reliability dan extracted<br />
variance menunjukkan instrumen konsisten, yang ditunjukkan dengan nilai construct reliability<br />
di atas 0,07 dan variance extracted ≥ 0,50. Kedua pengujian tersebut masih dalam koridor uji<br />
konsistensi internal yang akan memberikan peneliti kepercayaan diri yang lebih besar bahwa<br />
indikator-indikator individual mengukur suatu pengukuran yang sama (Purwanto, 2002).<br />
Berkaitan dengan pengujian reliabilitas konstruk dan variance extracted menunjukkan bahwa<br />
instrumen pengukuran ini mempunyai hasil yang konsisten sehingga kesalahan tidak sistematis<br />
dalam penelitian dapat dihindari.<br />
Metode Analisis Data<br />
Penelitian ini menggunakan teknik structural equation modeling (SEM). Studi ini<br />
menggunakan pendekatan SEM dua tahap, yaitu model pengukuran dan struktural. Model<br />
pengukuran ditujukan untuk mengkonfirmasi sebuah dimensi atau faktor berdasarkan indikator-<br />
indikator emprisnya. Model struktural adalah model mengenai struktur hubungan yang<br />
membentuk atau menjelaskan kausalitas antara faktor.<br />
9