01.09.2015 Views

frater CMM

| PESTA DON BOSCO DI TARAKAN | 'LINGKARAN BELASKASIH ...

| PESTA DON BOSCO DI TARAKAN | 'LINGKARAN BELASKASIH ...

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

in memoriam<br />

<strong>frater</strong><br />

Ben (L.B.A.D.) Westerburger<br />

Frater Ben lahir di Tilburg - Belanda pada tanggal<br />

30 Oktober 1925. Ia masuk Kongregasi <strong>CMM</strong> di Tilburg<br />

pada tanggal 29 Agustus 1942. Ia mengikrarkan<br />

profesinya seumur hidup pada tanggal 15 Agustus<br />

1947 dan meninggal dunia pada tanggal 24 Maret<br />

2011 di R.S. St. Elisabeth di Tilburg. Ia dikebumikan di<br />

pekuburan <strong>CMM</strong>, kompleks ‘Huize Steenwijk’ di Vught.<br />

Membenarkan dan memperkaya<br />

Henk dan Christianne mengalami hal-hal yang khusus<br />

di tengah-tengah <strong>frater</strong> yang ada dalam tahap terakhir<br />

hidup mereka. Justru di tahap itulah ada kemungkinan<br />

untuk sungguh mendekati mereka lewat percakapan<br />

dan isyarat. Persahabatan dan perhatian yang diberikan<br />

kepada mereka juga dibalas. Frater-fater selalu<br />

bertanya bagaimana puteri-puteri mereka.<br />

Kesan yang diperoleh selama tiga tahun belakangan<br />

ini diresapi sungguh. Henk dan Christianne diterima<br />

dalam pola hidup yang mempesona mereka berdua itu.<br />

Karenanya mereka merasa dibenarkan dan diperkaya.<br />

Jalan belaskasih semakin menjadi jalan mereka. Karena<br />

itu, dalam perayaan ikatan definitif, Allah disapa<br />

sebagai Yang Belaskasih.<br />

Di masa kerjanya, Frater Ben berupaya dalam pelbagai<br />

bentuk demi anak-anak yang cacat lewat pendidikan luar<br />

biasa. Ia bertugas sebagai kepala sekolah dan diangkat<br />

sebagai ortopedagog. Selama tahun ia bekerja di Pusat<br />

Pendidikan Katolik di ’s-Hertogenbosch. Ia juga berfungsi<br />

sebagai ketua dewan paroki di Vught dan pada Pusat<br />

Kateketik di Tilburg. Masyarakat menghargai karyanya.<br />

Pada tahun 1982 ia menerima bintang jasa Kerajaan<br />

Belanda. Ia bertugas sebagai anggota dewan provinsi<br />

Belanda dan pemimpin komunitas di Vught dan Reusel.<br />

Ia memimpin ‘Kantor Frater Andreas’ dan menulis riwayat<br />

hidup yang resmi ‘Frater Andreas van den Boer’ (1841-<br />

1917). Ia menulis ‘vita documenta’ mengenai Frater<br />

Andreas, dalam rangka proses beatifikasinya. Di tahuntahun<br />

terakhir ini hidupnya di Wisma Lansia Joannes<br />

Zwijsen semakin ditandai oleh ‘kegelapan’. Pasti sangat<br />

berat bagi Frater Ben bahwa jalan hidupnya kurang dapat<br />

ditentukan oleh dirinya sendiri. Waktu ia tinggal di situ<br />

ada papan teks di atas mejanya: ‘Usahakanlah bahwa<br />

saya tidak tinggal pada apa yang sudah lewat, bahwa<br />

saya tidak menyembunyikan diri di tengah reruntuhan.’<br />

Begitulah Frater Ben memandang program hidupnya.<br />

Rien Vissers<br />

21

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!