04.05.2013 Views

Kalkulus Predikat

Kalkulus Predikat

Kalkulus Predikat

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Kalkulus</strong> <strong>Predikat</strong> 85<br />

Contoh yang berikutnya akan membuktikan bahwa ¬∃xP(x) ≡ ∀x¬P(x). Pertama‐<br />

tama kita akan kita akan menunjukkan bahwa ¬∃xP(x) ⊢ ∀x¬P(x) dan selanjutnya<br />

pada subbab berikutnya dibuktikan juga bahwa ∀x¬P(x) ⊢ ¬∃xP(x). Pembuktian<br />

disini akan menggunakan aturan Modus Tollens (MT), Universal Generalization(UG),<br />

Existential Generalization (EG) dan teorema deduksi (TD).<br />

Buktikan : ¬∃xP(x) ⊢ ∀x¬P(x)<br />

3.3.6. Existential Instantiation<br />

Derivasi Formal Aturan Keterangan<br />

1. ¬∃xP(x) Premis Tidak ada x yang memenuhi P(x)<br />

3. P(x) Asumsi Asumsikan P(x)<br />

3. ∃xP(x) 2, EG Maka ada x yang memenuhi P(x)<br />

4. P(x) ⇒ ∃xP(x) TD Teorema deduksi<br />

5. ¬P(x) 1,4, MT<br />

6. ∀x¬P(x) 5, UG<br />

Jika ∃xA benar maka harus ada suatu t yang memenuhi A; Yang berarti S A harus<br />

bernilai benar untuk beberapa t. Sebagai contoh, jika P(x) menyatakan “x sedang<br />

x<br />

t<br />

berlari” maka ∃xP(x) berarti bahwa S P(x) = P(t) yang seharusnya benar untuk<br />

term t. Permasalahannya adalah kita tidak tahu untuk term yang mana. Jika kita<br />

tahu seseorang sedang berlari, kita tetap tidak tahu apakah orang itu Paul, ataukah<br />

Jim, atau bahkan orang lain yang berlari. Pada suatu pembuktian, pertanyaan ini<br />

masih tetap terbuka untuk menentukan siapa yang sedang berlari. Untuk itu kita<br />

perlu suatu variabel baru b, yang dipilih untuk menyatakan individu yang tidak<br />

diketahui itu. Sehingga aturan penarikan kesimpulannya adalah sebagai berikut :<br />

∃xA<br />

‐‐‐‐‐‐<br />

x<br />

S b A<br />

Aturan ini disebut Existential Instantiation dan dalam derivasi disingkat EI.<br />

Variabel b yang digunakan dalam EI tidak harus sebuah variabel bebas. Contohnya,<br />

misalkan untuk dua pernyataan berikut “Ada orang yang berumur lebih dari 100<br />

tahun” dan “ada orang yang sedang berlari”, kita tidak harus menggunakan<br />

variabel b yang sama untuk EI pada kedua kasus tersebut. Selain itu, kita dapat<br />

menyimpulkan bahwa b berumur lebih dari 100 tahun dan sedang berlari. Kita juga<br />

x<br />

t

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!