30.11.2014 Views

PROGRAM INSENTIF RISET TERAPAN - KM Ristek

PROGRAM INSENTIF RISET TERAPAN - KM Ristek

PROGRAM INSENTIF RISET TERAPAN - KM Ristek

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

.. <br />

yang berkaitan dengan stadium penyakit dan faktor-faktor lain. Sensitifitas tes ini<br />

paling tinggi didapatkan pada spesimen yang diambil pada hari ke 10 sampai hari ke<br />

30 dari awal timbulnya gejala. Petanda kepositifan dapat diamati dalam waktu cepat<br />

(Leptotek Dri Dot dalam 30 detik, lateral flow dalam 10 menit dan IgM-lepto dipstick<br />

dalam 3 jam) dan konsisten dengan infeksi yang sedang berlangsung atau baru saja<br />

te~adi. 17)<br />

Uji MAT dilakukan dengan tujuan sesuai syarat I LS bahwa sebagai gold<br />

standart leptospirosis dengan mengacu hasil uji MAT. Mengingat keterbatasan dana<br />

yang ada dalam penelitian, hanya sebagian serum penderita yang dilanjutkan dengan<br />

uji MAT setelah hasil positif dari uji dengan leptotek. Pada penelitian ini sampai bulan<br />

Oktober belum ditemukan kasus positif leptotek, sehingga untuk uji MAT belum<br />

dilakukan. Kegiatan screening penderita suspect leptospirosis di Puskesmas sampai<br />

bulan Oktober mendapatkan 100 penderita dengan gejala klinis, namun hasil<br />

pemeriksaan dengan leptotek lateral flow hanya 2 yang positif.<br />

Kasus leptospirosis menu rut gejala klinis<br />

Screening kasus leptospirosis berdasarkan gejala klinis dari 100 orang terdapat 5<br />

orang yang positif dengan pemeriksaan laboratorium menggunakan leptotek dri dot.<br />

Dari gejala klinis yang dialami selanjutnya dihitung nilai-nilai sensitivitas yaitu<br />

kemampuan dari gejala yang ada untuk mengidentifikasi secara tepat seseorang<br />

menderita penyakit. Nilai spesivitas yaitu kemampuan test (dalam hal ini gejala) untuk<br />

mengidentifikasi seseorang tidak menderita sakit. Nilai Positive Predictive Value<br />

(PPV) yaitu yaitu proporsi penderita menderita suatu penyakit dan juga memiliki<br />

gejala, nilai Negative Predictive Value (NPV) yaitu proporsi seseorang yang tidak<br />

menderita penyakit tertentu dan tidak pula memiliki gejala sakit. Nilai-nilai tersebut<br />

sbb:<br />

62

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!