30.11.2014 Views

PROGRAM INSENTIF RISET TERAPAN - KM Ristek

PROGRAM INSENTIF RISET TERAPAN - KM Ristek

PROGRAM INSENTIF RISET TERAPAN - KM Ristek

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

.. <br />

c. Lantai tanah<br />

Semua responden mempunyai lantai rumah yang sudah diplester (100%) baik<br />

pada kasus maupun bukan kasus ( Tabel 5.10 dan Tabel 5.11), sehingga analsis secara<br />

statistik tidak dapat dipenuhi karena ada ruag sel yang kosong. Meskipun sudah diplester<br />

akan tetapi hasil observasi masih menemukan bagian dari lantai yang sudah mengelupas<br />

plesternya. Kondisi tersebut memberikan tempat hidup pada bakteri leptospira, mengingat<br />

bakteri tersebut mampu bertahan hidup bulanan di air dan tanah, dan mati oleh<br />

desinfektans seperti lisol. Maka upaya "lisolisasi" seluruh permukaan lantai, dinding, dan<br />

bag ian rumah yang diperkirakan tercemar air kotor banjir yang mungkin sudah berkuman<br />

leptospira, dianggap cara mudah dan murah mencegah "mewabah"-nya leptospirosis.<br />

d. Ventilasi<br />

Jumlah rumah responden sebagian besar 23 (92%) dilengkapi dengan ventilasi.<br />

Sedangkan rumah kasus leptospirosis dengan ventilasi sebanyak 4 (17,4%) dari 5 kasus.<br />

Hasil anal isis biraviat menunjukkan adanya ventilasi rumah tidak berhubungan dengan<br />

kejadian leptospirosis (p-value 0,260) dan bukan merupakan faktor resiko (Tabel 5.11).<br />

e. Kondisi dan jenis bahan pintu<br />

Jenis pintu rumah responden sebagian besar 24 (96%) terbuat dari kayu yang kuat<br />

atau tidak mudah keropos. Sedangkan kondisinya sebanyak 24 (96%) dapat menutup<br />

rapat (Tabel 5.11), demikian juga kondisi di rumah kasus leptospirosis sebanyak 5<br />

(20,8%). Jenis bahan pintu (p-value=0,041) dan kondisinya (p-value=0,610) tidak<br />

berhubungan dengan kejadian leptospirois (Tabel 5.11)<br />

f. Langit-Iangit<br />

Rumah responden sebagian besar 13 (52%) dilengkapi dengan langit-Iangit (Tabel<br />

5.10), demikian juga pada rumah kasus leptospirosis 3 (23,1%). Hasil analisis statistik<br />

menunjukkan tidak adanya hubungan antara langit-Iangit rumah dengan kejadian<br />

79

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!