You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Pojok SPIP<br />
Risk Manajemen atau UKI ?<br />
Pertanyaan di atas adalah sebuah pilihan, mau RM atau UKI ? Saya mau menterjemahkan itu dalam<br />
bahasa yang sederhana, karena dalam implementasi di tingkat manajerial, penggunaan Risk Manajemen adalah<br />
diutamakan oleh seorang Leader. Seorang leader yang selalu aware tentang resiko, maka ia tahu akan tujuan<br />
dari suatu kegiatan yang dipimpinnya dan memastikan untuk tercapai sesuai target yang telah ditetapkan.<br />
Namun apakah seluruh kegiatan ini akan dimanaje dengan mekanisme Risk Manajemen ?<br />
Pertanyaan ini perlu kita jawab, karena seluruh kegiatan yang akan dimanaje seorang leader dari suatu<br />
instansi akan sangat banyak mulai dari yang bersifat rutin, strategis sampai pada yang mempunyai dampak yang<br />
significan bagi instansi tersebut dalam pencapaian target secara nasional (lingkup yang lebih besar). Sehingga<br />
pilihan untuk melalkukan mitigasi resiko melalui Risk Manajemen atau UKI kiranya dapat menjadi salah satu<br />
parameter yang diperhitungkan.<br />
Refresh pada pola pikir RM.<br />
Gambaran Grafik adalah sebagai berikut :<br />
Melihat grafik di atas, maka kegiatan<br />
pengendalian sebenarnya melekat dalam setiap<br />
kegiatan, setelah dilakukan identifikasi resikonya<br />
kemudian dilakukan analisis resikonya dan<br />
bagaimana cara melakukan mitigasinya. Respon<br />
resiko membantu memfokuskan perhatian instansi<br />
pada kegiatan pengendalian yang diperlukan untuk<br />
memastikan bahwa respon resiko tersebut dilakukan<br />
dengan tepat dan terjadwal. Beberapa pilihan respon<br />
resiko, antara lain :<br />
1. Menghindarkan resiko (avoid)<br />
2. Mengubah kemungkinan munculnya resiko<br />
(abate)<br />
3. Mengubah konsekwensinya (mitigate)<br />
4. Berbagi resiko (share) atau mentransfer<br />
resiko<br />
5. Menerima atau mempertahankan resiko<br />
(acceptiretain).<br />
Respon resiko yang dipilih merupakan<br />
permulaan untuk melakukan kegiatan pengendalian<br />
atau menentukan pengendalian apa yang diperlukan<br />
untuk mengurangi resiko tersebut. Aktivitas<br />
pengendalian merupakan kebijakan dan prosedur<br />
yang disusun untuk meyakinan bahwa respon resiko<br />
berjalan secara efektif. Oleh karena itu respon resiko<br />
dapat dikatakan merupakan “jembatan” antara hasi<br />
penilaian resiko dan unsur kegiatan pengendalian.<br />
48<br />
VOL V No. <strong>29</strong> | Edisi Maret - April 2012