MD131

Fokushilangnya Wisnu TjandraTW tidakmungkin satuhari tanpaberkomunikasidengan Wisnu.“Tingginya frekuensi lalu lintas kapal komersialdapat membahayakan pelayaran kapal militeratau terjadi tabrakan tidak terduga antara kapalinternasional dan kapal lokal,” tulisnya. MakaWisnu pun menawarkan solusi pembangunanJembatan Selat Sunda, yang menghubungkanJawa dengan Sumatera.Wisnu memang paham betul proyek jembatansenilai sekitar Rp 100 triliun itu. Ia adalahDirektur Artha Graha Network, pemegangsaham mayoritas di PT Graha Banten LampungSejahtera, yang melakukan prastudi kelayakanproyek itu.Dalam berbagai kesempatan, dia menjadi corongperusahaan itu buat mendorong realisasiproyek jembatan sepanjang 29 kilometer tersebut.Kiprahnya ini membuat kariernya meroketdi bahtera bisnis taipan Tomy Winata itu.Wisnu, yang memegang rupa-rupa jabatandi Grup Artha Graha, disebut-sebut sebagaitangan kanan Tomy Winata. Untuk banyakurusan, Wakil Komisaris Utama Bank ArthaGraha Internasional itu sering mengontak Wisnu,bahkan sampai mengantongi tiga nomorkontak Wisnu.“TW tidak mungkin satu hari tanpa berkomunikasidengan Wisnu,” kata seorang yang kenaldekat dengan Wisnu. “Apalagi kalau ada proyekbesar seperti Jembatan Selat Sunda.”Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya KomisarisBesar Rikwanto mengatakan penyelidikyang meminta keterangan ke Artha Grahaterkait hilangnya Wisnu mendapat cerita bahwadia adalah orang kedua di sana. “Ada yangbilang dia tangan kanan, orang yang dipercayakan,orang yang diandalkan,” kata Rikwanto.Tak aneh kalau Wisnu termasuk anak buahyang dimanjakan dengan fasilitas mentereng,mulai dari mobil Toyota Camry hingga rumahdi kawasan elite Ancol. Wisnu diberi rumahdinas di Jalan Parang Tritis, yang berada di sisibarat Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara.Rumah-rumah di sana tercatat bernilai di atasRp 10 miliar.Komandan Regu Keamanan lingkungan rumahWisnu, Sarbini, 39 tahun, mengatakan adatiga rumah yang ditempati orang Artha Graha.Sarbini mengingat, Wisnu sudah tinggal di sanabelasan tahun.Setiap harinya, kata Sarbini, rumah di JalanMajalah detik 2 - 8 juni 2014