10.07.2015 Views

seakan-kitorang-setengah-binatang

seakan-kitorang-setengah-binatang

seakan-kitorang-setengah-binatang

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

NASIONALISME PAPUAlembaga keuangan Tiongkok.Tapi tidak berarti <strong>kitorang</strong> tidak punya kesempatan. Kitorangbisa belajar dari perjuangan referendum Sudan Selatan pada Januari2011. Kegagalan negara Sudan –ekonomi gagal, kekerasan merajalela,kekebalan hukum, Presiden Omar al-Bashir beri tempat buat Osamabin Laden tinggal selama lima tahun pada 1990-an serta milisi Janjawidbanyak bunuh orang Afrika kulit hitam yang berbeda dengan etnikArab—mendorong dunia internasional dukung Sudan Selatan merdeka.Sudan Selatan punya organ-organ perjuangan ditata rapi serta diplomatdiplomatdi berbagai ibu kota internasional.Kitorang pertama harus membenahi organ-organ perjuangan dulu,duduk bersama untuk merapikan barisan dan mulai dengan pendidikanpolitik pada masyarakat, memberikan kesadaran pada masyarakatbahwa saat ini kalian sedang merasakan dijajah, sakit rasanya.“Apa kamu mau terus begini?”“Apakah situasi ini diwariskan kepada kita punya anak-anak? Kitapunya cucu–cucu?”“Kalau kita sudah rasa sakit, jangan <strong>kitorang</strong> pertahankan situasiini. Mari <strong>kitorang</strong> ubah pola perjuangan kemarin yang kurang tepat.Mari <strong>kitorang</strong> diskusi, cari alternatif yang terbaik sehingga perjuanganbisa lebih baik dibanding kemarin.”Ada pepatah yang mengatakan, “Hari ini lebih baik dari harikemarin dan hari esok lebih baik dari hari ini.”Ini dapat <strong>kitorang</strong> pakai untuk memberikan penyadaran padamasyarakat untuk menerima perbedaan di antara <strong>kitorang</strong> danjuga menyatukan tekad untuk berjuang bersama di dalam berbagaiperbedaan kita.Perbedaan tidak bisa dipaksakan jadi satu. Tapi dalam perbedaan<strong>kitorang</strong> menjadi satu. Misalnya, Orang Gunung tidak mungkin dipaksajadi Orang Pantai. Orang Gunung tetap Orang Gunung, Orang Pantaitetap Orang Pantai. Tetapi <strong>kitorang</strong> sama-sama merasa orang Papua,<strong>kitorang</strong> bangsa Papua, karena penderitaan teman-teman di Gunungrasakan, kami di Pantai juga rasakan. Penderitaan yang teman-temanPantai rasakan, yang di Gunung juga rasakan.Kitorang senasib, satu penderitaan. Ini dapat jadi dasar kebangkitan27

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!