26.09.2015 Views

Sinar yang memecahkan kegelapan

Menuju Madinatul Munawwarah

Menuju Madinatul Munawwarah

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Bahwa barang siapa <strong>yang</strong> membunuh seorang mukmin dengan aniaya, dengan ada<br />

bukti, maka ia harus dibunuh pula, kecuali apabila wali si terbunuh rela menerima<br />

bayaran denda, dan bahwa segenap orang mukmin harus menentangnya, dan tidak<br />

dibolehkan suatu juga selain menjalankan peraturan terhadapnya.<br />

Bahwa apabila kamu berselisih paham tentang sesuatu perkara, maka tempat<br />

mengembalikan perkara itu ialah kepada Allah dan kepada Muhammad.<br />

Bahwa orang-orang Yahudi menyokong akan orang-orang mukminin dengan materi<br />

selama mereka berperang.<br />

Bahwa orang-orang Yahudi Banu Auf adalah sekaum dengan orang-orang mukminin,<br />

bagi orang-orang Yahudi agamanya, bagi orang muslim agamanya, kecuali orang-orang<br />

aniaya dan durhaka.<br />

Bahwa bagi orang Yahudi Banu Najjar dan Banu Harits ... hak-hak <strong>yang</strong> sama dengan<br />

hak Yahudi Banu Auf kecuali orang <strong>yang</strong> aniaya atau durhaka.<br />

Bahwa orang-orang Yahudi berbelanja buat mereka masing-masing, dan orang-orang<br />

muslim mereka berbelanja buat mereka masing-masing.<br />

Bahwa di antara mereka wajib bantu-membantu menghadapi orang <strong>yang</strong> memerangi<br />

peserta perjanjian ini.<br />

Bahwa nasehat dan kebajikan jualah <strong>yang</strong> mempertalikan mereka, bukan dosa.<br />

Bahwa tidak melanggar seseorang akan hak sekutunya, dan wajib membela siapa<br />

<strong>yang</strong> teraniaya.<br />

Bahwa Yatsrib haram berperang di dalamnya bagi peserta perjanjian ini.<br />

Bahwa tetangga itu adalah seperti diri sendiri, tidak menimbulkan mudharat dan<br />

tidak pula berbuat dosa.<br />

Bahwa peristiwa-peristiwa <strong>yang</strong> terjadi di antara peserta-peserta perjanjian ini atau<br />

perselisihan-perselisihan <strong>yang</strong> dikhawatirkan menimbulkan keonaran, maka tempat<br />

mengembalikannya ialah kepada Allah dan Muhammad Rasulullah.<br />

Bahwa mereka wajib bantu-membantu menghadapi siapa <strong>yang</strong> menyerbu Yatsrib.<br />

Bahwa tidak boleh perjanjian ini dijadikan penghalang untuk menentang orang<br />

aniaya atau berbuat dosa.<br />

Bahwa barang siapa <strong>yang</strong> meninggalkan Yatsrib itu akan aman, dan barang siapa<br />

<strong>yang</strong> tinggal menetap maka ia akan aman pula, melainkan orang <strong>yang</strong> menganiaya atau<br />

berbuat dosa.<br />

Bahwa Allah melindungi orang <strong>yang</strong> berbuat baik dan takwa, dan bahwa Muhammad<br />

adalah Rasul Allah. 1<br />

1<br />

Achmad Shalaby, Op. Cit., hal. 44-46. Perhatikan pula Z.A. Achmad, Op. Cit., hal. 78-81.<br />

22

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!