03.05.2013 Views

Kelas X_SMK_ilmukesehatan_heru-n.pdf

Kelas X_SMK_ilmukesehatan_heru-n.pdf

Kelas X_SMK_ilmukesehatan_heru-n.pdf

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

(ADH) untuk pemekatan atau pengenceran terakhir urin. Dinding<br />

tubulus distal dan tubulus koligens sangat mudah ditembus air bila<br />

terdapat ADH dalam jumlah besar.<br />

Gambar 5.6.<br />

Fotomikroskopi<br />

tubulus ginjal, warna<br />

biru menunjukkan<br />

satu tubulus ginjal<br />

Tubulus ginjal merupakan lanjutan dari kapsula Bowman. Bagian<br />

yang mengalirkan filtrat dari kapsula Bowman disebut tubulus<br />

konvulatus proksimal. Bagian selanjutnya adalah lengkung Henle<br />

yang bermuara pada tubulus konvulatus distal.<br />

Lengkung Henle diberi nama berdasar penemunya yaitu Friedrich<br />

Gustav Jakob Henle di awal tahun 1860-an. Lengkung Henle<br />

menjaga tingkat osmotik dalam pertukaran lawan arus yang<br />

digunakan untuk filtrasi. Sel yang melapisi tubulus memiliki banyak<br />

mitokondria yang menghasilkan ATP dan memungkinkan<br />

terjadinya transpor aktif untuk menyerap kembali glukosa, asam<br />

amino, dan berbagai ion mineral. Sebagian besar air (97.7%)<br />

dalam filtrat masuk ke dalam tubulus konvulasi dan tubulus<br />

kolektivus melalui osmosis.<br />

Cairan mengalir dari tubulus konvulatus distal ke dalam sistem<br />

pengumpul yang terdiri dari:<br />

tubulus penghubung<br />

tubulus kolektivus kortikal<br />

tubulus kolektivus medularis<br />

Tempat lengkung Henle bersinggungan dengan arteri aferen<br />

disebut aparatus juxtaglomerular. mengandung macula densa dan<br />

Bab 5: Kesehatan Sistem Pengeluaran<br />

109

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!