Kabupaten Sehat - Dinas Kesehatan Rejang Lebong
Kabupaten Sehat - Dinas Kesehatan Rejang Lebong
Kabupaten Sehat - Dinas Kesehatan Rejang Lebong
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
3. Sosialisasi Perbup No 20/2007 tentang Kawasan<br />
Dilarang Merokok<br />
Dipublikasi pada Jumat, 12 Oktober 2007 oleh tri ms<br />
Dalam salah satu baitnya penyair Taufik Ismail yang adalah seorang dokter hewan menulis :<br />
Indonesia adalah sorga luar biasa ramah bagi perokok, tapi tempat<br />
siksa tak tertahankan bagi orang yang tak merokok,<br />
Di sawah petani merokok, di pabrik pekerja merokok, di kantor pegawai<br />
merokok, di kabinet menteri merokok, di reses parlemen anggota DPR<br />
merokok, di Mahkamah Agung yang bergaun toga merokok,<br />
hansip-bintara-perwira nongkrong merokok, di perkebunan pemetik buah<br />
kopi merokok, di perahu nelayan penjaring ikan merokok, di pabrik<br />
petasan pemilik modalnya merokok, di pekuburan sebelum masuk kubur orang merokok,<br />
Itulah kenyataan yang kita lihat<br />
tentang budaya merokok,<br />
menyebar ke semua lapisan<br />
masyarakat. Merokok telah<br />
menjadi budaya, seperti kata<br />
pepatah “Empat sehat, Lima<br />
“Sampurna”, sehingga kalau<br />
habis makan, sesi yang terakhir<br />
adalah ritual “ngebul”. Memang<br />
budaya merokok tak bisa<br />
dihentikan, tapi bagaimana kalau<br />
kita coba untuk dibatasi, tidak<br />
mencolok di tempat terbuka,<br />
syukur bisa dikurangi.<br />
Konon menuruh sejarah, budaya merokok pertama kali dilakukan Indian Inca, sekitar 3000 tahun<br />
yg lalu. Kemudian pada saat Columbus masuk ke Amerika, budaya ini dibawa ke Eropa dan<br />
akhirnya menyebar ke seluruh dunia. Mulailah perdagangan tembakau dikenalkan melalui model<br />
kolonialisme dan akhirnya menjalar ke seluruh dunia, tembakau menjadi komoditi global, dan<br />
tembakau “Virginia” adalah yang paling populer dan banyak dicari.<br />
Kini, para “ahli hisap” ini telah meningkat menjadi 1.1 Miliar orang dan 800 juta orang<br />
bermukim di negara berkembang. Diperkirakan pada tahun 2030, tembakau akan menjadi<br />
penyebab kematian utama di dunia, sekitar 10 juta meninggal per tahun dipicu kebiasaan<br />
merokok . Secara global, 80,000 hingga 100,000 anak muda mulai menghisap rokok setiap hari<br />
(perokok pemula) dan yang bikin ”gerakan anti rokok” tidak efektif karena pada umumnya para<br />
”ahli hisab” ini tidak mau tahu dan peduli bahaya merokok !. Bila sudah kenal, tembakau<br />
bersifat adiktif dan susah untuk menghentikannya, sama seperti kecanduan heroin atau cocain<br />
SATUKAN TEKAD MENYEHATKAN RAKYAT 4