24.10.2016 Views

Sriwijaya Juli'16

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

62<br />

JOURNEY<br />

G<br />

Sejarah mencatat bahwa masjid<br />

ini didirikan oleh Sultan Maulana<br />

Hasanuddin, sultan pertama Banten<br />

dan anak dari Sunan Gunung Jati.<br />

Bangunan masjid dirancang oleh Cek<br />

Ban Cut, seorang keturunan Tionghoa.<br />

Menara adzan dirancang oleh Hendrick<br />

Cardeel, arsitek asal Belanda yang juga<br />

merancang benteng Speelwijk.<br />

G<br />

H<br />

I<br />

Sisa Kolam<br />

Pemandian di<br />

Surosowan antara<br />

rumput lapang<br />

yang luas.<br />

Salah satu pintu<br />

gerbang di<br />

Surosowan.<br />

Menara pengawas<br />

Speelwijk.<br />

SISA-SISA PUSAT<br />

PEMERINTAHAN<br />

Banten Lama masih memiliki 2<br />

bangunan bersejarah yang pernah<br />

menjadi pusat pemerintahan. Bangunan<br />

pertama adalah Keraton Surosowan.<br />

Tampak dari luar, Keraton Surosowan<br />

seperti sebuah benteng kokoh dengan<br />

tembok tinggi yang mengelilinginya.<br />

Tak jauh dari pintu gerbang keraton,<br />

terdapat papan penjelasan tentang<br />

sejarah keraton ini.<br />

H<br />

Keraton Surosowan pertama kali didirikan oleh Sultan<br />

Maulana Hasanuddin. Pada masa kekuasaan sultan<br />

berikutnya, keraton ini diperkuat sehingga berbentuk seperti<br />

benteng dengan tebal dinding 5 meter dan menara pengawas<br />

di sudut-sudutnya. Benteng ini dijuluki oleh pihak Belanda<br />

sebagai Fort Diamant (Kota Intan).<br />

EDISI 65 | JULI 2016 |

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!