You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
-. <br />
" berasal dari Badan Litbang Pertanian, dengan potensi hasil 7,0-8,0 Vha. Sedangkan jagung<br />
hibrida yang dilepas, baik oleh 8adan Litbang Pertanian maupun swasta, memiliki potensi hasil<br />
yang lebih tinggi 9,0-14,0 t'ha.<br />
Di tingkat petani keberhasilan upaya peningkatan produksi jagung sangat dipengaruhi oleh<br />
ketersediaan benih berkualitas dari varietas unggul spesifik Iokasi. Oleh karena itu program<br />
pengembangan produksi benih sumber dan sistem perbenihannya perlu dikaji secara lebih<br />
mendalam, yang selanjutnya model hasil kajian ini dapat diterapkan di tingkat petani.<br />
1.2. Perumusan Masalah<br />
Kemajuan pertanian di seluruh dunia tidak dapat dipisahkan dari penggunaan varietasvarietas<br />
unggul yang berasal dari program pemuliaan dan industri benih yang bermutu.<br />
Tersedianya varietas unggul tidak akan bermanfaat tanpa didukung oleh industri benih yang<br />
efisien dalam menghasilkan benih bermutu secara tepat jumlah, tepat waktu, dan tepat lokasi<br />
secara berkesinambungan (Adiningrat, 2004). Oleh karena itu, penggunaan benih unggul dan<br />
bermutu merupakan salah satu komponen untuk meningkatkan produktivitas, mutu produk dan<br />
keunggulan-keunggulan lainnya. Di sisi lain, benih bermutu padi, jagung, dan kedelai belurn<br />
tersedia dalam jumlah yang cukup dan harga yang terjangkau oleh petani. Oleh sebab itu perlu<br />
dilakukan penelitian terapan tentang sistim penyediaan (> 90%) kebutuhan benih unggul<br />
bermutu (padi, jagung, kedelai) yang /ebih murah (>20%) secara berkelanjutan untuk<br />
mendukung program strategis peningkatan produksi padi (>10%), jagung (20%) dan kedelai<br />
(20%) di wi/ayah Sumatera Utara.<br />
6