28.05.2015 Views

Draf RUU tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD, dan ...

Draf RUU tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD, dan ...

Draf RUU tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD, dan ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Pasal 24<br />

Cukup jelas<br />

Pasal 25<br />

Huruf a<br />

Yang dimaksud dengan hak interpelasi <strong>DPR</strong> adalah hak untuk mengajukan pertanyaan baik lisan maupun<br />

tertulis kepada Pemerintah yang bertalian dengan bi<strong>dan</strong>g tugas <strong>dan</strong> wewenang serta fungsi <strong>DPR</strong>. Tata cara<br />

dalam pengajuan hak ini dilaksanakan dengan memperhatlkan etika politik <strong>dan</strong> etika pemerintahan serta<br />

norma sosial budaya yang berlaku atau diakui oleh masyarakat.<br />

Huruf b<br />

Yang dimaksud dengan hak angket <strong>DPR</strong> adalah hak untuk mencari <strong>dan</strong> meminta keterangan yang bertalian<br />

dengan tugas <strong>dan</strong> wewenang serta fungsi <strong>DPR</strong> kepada Pemerintah, masyarakat <strong>dan</strong> pihak-pihak lain yang<br />

terkait dengan pokok permasalahan yang dimintakan keterangan itu.<br />

Huruf c<br />

Yang dimaksud dengan hak menyatakan pendapat adalah hak <strong>DPR</strong> untuk menyampaikan pernyataan<br />

pendapat baik secara lisan maupun tertuljs yang ditujukan kepada Pemerintah, masyarakat <strong>dan</strong> pihak-pihak<br />

lain yang bertalian dengan bi<strong>dan</strong>g tugas <strong>dan</strong> wewenang serta fungsi <strong>DPR</strong>. Penyampaian pernyataan itu<br />

harus didasarkan kepada fakta <strong>dan</strong> referensi yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Tata cara<br />

penyampaiannya dilaksanakan dengan memperhatikan etika politik <strong>dan</strong> etika pemerintahan serta norma<br />

sosjal budaya yang berlaku atau diakui oleh masyarakat.<br />

Pasal 26<br />

Huruf a<br />

Hak ini dimaksudkan untuk mendorong, memacu kreatifitas, semangat <strong>dan</strong> kualitas anggota <strong>DPR</strong> dalam<br />

menyikapi serta menyalurkan <strong>dan</strong> menindaklanjuti aspirasi rakyat yang diwakilinya dalam bentuk<br />

pengajuan usul rancangan un<strong>dan</strong>g-un<strong>dan</strong>g.<br />

Huruf b<br />

Hak anggota <strong>DPR</strong> untuk menyampaikan pertanyaan baik secara lisan maupun tertulis kepada pemerintah<br />

bertalian dengan tugas <strong>dan</strong> wewenang <strong>DPR</strong>.<br />

Huruf c<br />

Hak anggota <strong>DPR</strong> untuk mendapatkan keleluasaan menyampaikan suatu usul <strong>dan</strong> pendapat baik kepada<br />

pemerintah maupun kepada <strong>DPR</strong> sendiri sehingga ada jaminan kemandirian sesuai dengan panggilan hati<br />

nurani serta kredibilitasnya. Oleh karena itu setiap anggota <strong>DPR</strong> tidak dapat diarahkan oleh siapapun di<br />

dalam proses pengambilan keputusan, namun demikian tatacara penyampaian usul <strong>dan</strong> pendapat imaksud<br />

tetap dengan memperhatikan tatakrama, etika <strong>dan</strong> moral serta sopan santun <strong>dan</strong> kepatutan sebagai wakil<br />

rakyat.<br />

Huruf d<br />

Hak imunitas anggota <strong>DPR</strong> dimaksudkan untuk memberikan perlindungan hukum bertalian dengan<br />

pernyataan yang disampaikan didalam rapat-rapat baik yang dilakukan dengan pemerintah maupun<br />

dalam rapat-rapat internal <strong>DPR</strong>.<br />

Huruf e<br />

Cukup jelas<br />

Huruf f<br />

Cukup jelas

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!