28.05.2015 Views

Draf RUU tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD, dan ...

Draf RUU tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD, dan ...

Draf RUU tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD, dan ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Kelompok pakar/staf ahli bertugas membantu para anggota <strong>MPR</strong>, <strong>DPR</strong>, <strong>DPD</strong>, <strong>DPR</strong>D Provinsi <strong>dan</strong> <strong>DPR</strong>D<br />

Kabupaten/Kota dalam mengumpulkan data <strong>dan</strong> menganalisis berbagai masalah yang berkaitan dengan<br />

tugas-tugas para anggota <strong>MPR</strong>, <strong>DPR</strong>, <strong>DPD</strong>, <strong>DPR</strong>D Provinsi <strong>dan</strong> <strong>DPR</strong>D Kabupaten/Kota.<br />

Ayat (3)<br />

Cukup jelas<br />

Pasal 95<br />

Cukup jelas<br />

Pasal 96<br />

Cukup jelas<br />

Pasal 97<br />

Ayat (1)<br />

Anggota <strong>MPR</strong>, <strong>DPR</strong>, <strong>DPD</strong> <strong>dan</strong> <strong>DPR</strong>D memiliki kedudukan yang sama didepan hukum <strong>dan</strong> pemerintahan.<br />

Sehingga dalam hal mengajukan pertanyaan <strong>dan</strong>. pernyataan harus dilakukan dengan tata cara yang<br />

mengindahkan etika politik <strong>dan</strong> pemerintahan. <strong>dan</strong> senantiasa menggunakan tata krama, sopan santun,<br />

norma, serta adat budaya bangsa.<br />

Ayat (2)<br />

Cukup jelas<br />

Pasal 98<br />

Ayat (1)<br />

Cukup jelas<br />

Ayat (2)<br />

Cukup jelas<br />

Ayat (3)<br />

Cukup jelas<br />

Ayat (4)<br />

Yang dimaksud dengan secara otomatis berhenti dari keanggotaan <strong>MPR</strong>, <strong>DPR</strong>, <strong>DPD</strong>, <strong>DPR</strong>D Provinsi <strong>dan</strong><br />

<strong>DPR</strong>D Kabupaten/Kota adalah hilangnya status keanggotaan yang bersangkutan pada saat terjadinya<br />

pelanggaran tersebut.<br />

Ayat (5)<br />

Cukup jelas<br />

Ayat (6)<br />

Cukup jelas<br />

Ayat (7)<br />

Cukup jelas<br />

Pasal 99<br />

Cukup jelas<br />

Pasal 100<br />

Ayat (1)<br />

Persetujuan yang dimaksud adalah persetujuan tertulis langsung dari Presiden tanpa hak substitusi.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!