28.05.2015 Views

Draf RUU tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD, dan ...

Draf RUU tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD, dan ...

Draf RUU tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD, dan ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Ayat (3)<br />

Cukup jelas<br />

Ayat (4)<br />

Cukup jelas<br />

Pasal 87<br />

Ayat (1 )<br />

Cukup jelas<br />

Ayat (2)<br />

Cukupjelas<br />

Ayat (3)<br />

Cukup jelas<br />

Ayat (4)<br />

Dalam hal anggota <strong>DPR</strong>D Provinsi berhenti antarwaktu, maka peresmian pemberhentiannya terhitung<br />

sejak anggota pengganti antarwaktu mengucapkan sumpah/janji. Anggota pengganti antarwaktu<br />

menyelesaikan masa keanggotaan <strong>DPR</strong>D Provinsi yang diganti, kecuali anggota pengganti antarwaktu<br />

tersebut terkena ketentuan pemberhentian antarwaktu dengan tidak hormat.<br />

Pasal 88<br />

Ayat (1)<br />

Setelah Panitia Pemilu Provinsi dibubarkan, proses verifikasi terhadap persyaratan calon pengganti<br />

antarwaktu anggota OPRO Provinsi dilakukan oleh Sekretariat Pemilu Provinsi. Hasil Penelitian <strong>dan</strong><br />

pemeriksaan disampaikan oleh Gubernur kepada Menteri Dalam Negeri untuk peresmian pengangkatan<br />

/pemberhentian.<br />

Ayat (2)<br />

Cukup jelas<br />

Ayat (3)<br />

Cukup jelas<br />

Ayat (4)<br />

Cukup jelas<br />

Ayat (5)<br />

Apabila waktu pelaksanaan penggantian antarwaktu anggota <strong>DPR</strong>D Provinsi kurang dari 6 (enam)<br />

bulan menjelang berakhirnya keanggotaan <strong>DPR</strong>D Provinsi, maka tidak perlu diadakan penggantian<br />

antarwaktu keanggotaan <strong>DPR</strong>D Provinsi dalam tenggang waktu tersebut, sehingga kursi bagi anggota<br />

<strong>DPR</strong>D Provinsi tersebut dikosongkan sampai pengucapan sumpah/janji anggota <strong>DPR</strong>D Provinsi hasil<br />

pemilihan umum berikutnya.<br />

Pasal 89<br />

Ayat (1)<br />

Huruf a<br />

Pernyataan meninggal dunia dibuktikan dengan surat dokter yang berwenang.<br />

Huruf b<br />

Cukup jelas

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!