01.06.2015 Views

Kelas_10_Ekonomi_1_Sri_nur_mulyani

Kelas_10_Ekonomi_1_Sri_nur_mulyani

Kelas_10_Ekonomi_1_Sri_nur_mulyani

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

9. Cara-cara Mengatasi Inflasi<br />

a. Kebijakan Moneter<br />

Seperti yang telah disebutkan di atas, peran bank sentral dalam<br />

mengatasi inflasi adalah dengan mengatur jumlah uang yang beredar.<br />

Kebijakan yang diambil oleh bank sentral tersebut dinamakan kebijakan<br />

moneter, yaitu dengan menggunakan cara-cara sebagai berikut.<br />

1. Politik Diskonto (discount policy) adalah politik bank sentral untuk<br />

memengaruhi peredaran uang dengan jalan menaikkan dan<br />

me<strong>nur</strong>unkan tingkat bunga. Dengan menaikkan tingkat bunga<br />

diharapkan jumlah uang yang beredar di masyarakat akan<br />

berkurang karena orang akan lebih banyak menyimpan uangnya<br />

di bank daripada menjalankan investasi.<br />

2. Politik Pasar Terbuka (open market policy) dijalankan dengan<br />

membeli dan menjual surat-surat berharga. Dengan menjual suratsurat<br />

berharga diharapkan uang akan tersedot dari masyarakat.<br />

3. Politik Persediaan Kas (cash ratio policy) adalah politik Bank Sentral<br />

untuk memengaruhi peredaran uang dengan jalan menaikkan dan<br />

me<strong>nur</strong>unkan persentase persediaan kas dari bank. Dengan<br />

dinaikkannya persentase persediaan kas, diharapkan jumlah kredit<br />

akan berkurang.<br />

4. Pengawasan kredit secara selektif.<br />

b. Kebijakan Fiskal<br />

Selain kebijakan moneter, pemerintah dapat juga memberlakukan<br />

kebijakan fiskal yaitu kebijakan yang berhubungan dengan pengaturan<br />

penerimaan dan pengeluaran Negara. Jadi yang diatur dalam kebijakan<br />

fiskal adalah<br />

1. pengaturan pengeluaran pemerintah (APBN) dan<br />

2. peningkatan tarif/pajak.<br />

c. Kebijakan Nonmoneter<br />

Selain dua kebijakan di atas ada juga yang disebut kebijakan<br />

nonmoneter yang mengatur hal-hal berikut.<br />

1. Peningkatan produksi.<br />

2. Kebijakan upah.<br />

3. Pengawasan harga.<br />

Pendapatan Nasional<br />

167

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!