12.07.2015 Views

Tujuan Pembangunan Milenium - Unesco

Tujuan Pembangunan Milenium - Unesco

Tujuan Pembangunan Milenium - Unesco

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Laporan Perkembangan Pencapaian <strong>Tujuan</strong> <strong>Pembangunan</strong> <strong>Milenium</strong> Indonesia<strong>Tujuan</strong> 1: Menanggulangi Kemiskinandan KelaparanTarget 1: Menurunkan proporsi penduduk yang tingkatpendapatannya di bawah $ 1 per hari menjadisetengahnya antara 1990–2015Indikator:• Proporsi penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan nasional.• Proporsi penduduk dengan tingkat pendapatan kurang dari $ 1 per hari.• Kontribusi kuantil pertama penduduk berpendapatan terendah terhadap konsumsi nasional.Keadaan dan kecenderunganProporsi penduduk miskin. Seperti tampak padaGambar 1.1, proporsi penduduk miskin—yaitu kelompokyang pengeluarannya di bawah Garis KemiskinanNasional—menurun dari 15,1 persen pada1990 menjadi 11,3 persen pada 1996. Menggunakangaris kemiskinan baru—yang ditetapkan olehpemerintah pada 1998 untuk mencerminkan perubahanstandar hidup— proporsi penduduk miskinpada 1996 adalah 17,6 persen (Boks 1). Pada saatkrisis ekonomi, penduduk miskin bertambah hinggamenjadi 23,4 persen (1999) dan mulai turun kembalimenjadi 18,2 persen pada 2002 dan 17,4 persenpada 2003. Proyeksi pada Gambar 1.2 menunjukkanbahwa Indonesia secara nasional akan berhasilmencapai target penurunan proporsi pendudukmiskin menjadi 7,5 persen (setengah dari proporsipenduduk miskin tahun 1990). Pencapaian untukmasing masing provinsi akan membutuhkan kajianlebih lanjut (Tabel 1.1).P1 tidak mengalami banyak perubahan. Nilainya berfluktuasiantara 2–4 persen pada 1990-2002. PovertyGap pada 2002 adalah sebesar 3,01 persen (Gambar1.4 dan Tabel 1.2a).Gambar 1.1. Penduduk di bawah garis kemiskinannasional%Sumber: SusenasGambar 1.2. Proporsi penduduk di bawah gariskemiskinan nasional%Kesenjangan kemiskinan. Kesenjangan kemiskinan(poverty gap a ) atau angka Foster-Greer-ThorbekeSumber: Susenasa Poverty gap didefinisikan sebagai hasil kali antara proporsi penduduk miskin dengan depth of poverty, dirumuskan sebagai:di mana n= jumlah penduduk; q= jumlah penduduk miskin; z= garis kemiskinan; dan y i = pendapatan individual ke-i.28

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!