12.07.2015 Views

Tujuan Pembangunan Milenium - Unesco

Tujuan Pembangunan Milenium - Unesco

Tujuan Pembangunan Milenium - Unesco

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Laporan Perkembangan Pencapaian <strong>Tujuan</strong> <strong>Pembangunan</strong> <strong>Milenium</strong> IndonesiaGambar 1.8. Proporsi penduduk di bawahbatas minimum konsumsi kalori%pada tingkat harga yang terjangkau, serta sejalandengan pemenuhan gizi seimbang.Sumber: Susenas, menggunakan batas 2.100 kkal/orang/hariPrevalensi kelaparanAsupan energi kurang Tingkat kelaparan masyarakatternyata masih tinggi karena dua pertiga pendudukmendapatkan asupan energi kurang dari2.100 kkal/hari (Gambar 1.8 dan Tabel 1.6).TantanganTantangan utama. Dalam mengatasi masalahkelaparan dan kekurangan gizi, tantangan yangdihadapi adalah mengusahakan agar masyarakatmiskin, terutama ibu dan anak balita, dapat memperolehbahan pangan cukup dengan gizi yangseimbang dan harga yang terjangkau. Mereka jugaharus memperoleh pendidikan tentang gizi.Kebijakan dan StrategiKebijakan penanggulangan kelaparan antaralain tecermin dalam arah pembangunan pangandan gizi masyarakat yang diarahkan bagi pengembangansistem ketahanan pangan. Sistem itu berbasiskeragaman sumber daya bahan pangan, kelembagaandan budaya lokal untuk tersedianya pangandan gizi dalam jumlah dan mutu yang dibutuhkanPrioritas kebijakan pangan dan gizi ditempuh melalui:• Pemberdayaan keluarga dan masyarakat untukmeningkatkan kemandirian melalui kegiatan berbasismasyarakat. Perhatian khusus diberikan padakelompok yang rentan, terutama keluarga miskin.• Pemantapan kewaspadaan pangan dan gizi, agarselalu berjalan baik pada kondisi kritis maupuntidak.• Peningkatan mutu gizi dan pelayanan pangandan memadukannya dengan program penanggulangankemiskinan.• Penerapan sanksi atas pelanggaran peraturanperundang-undangan tentang pangan dan gizi,di antaranya undang-undang tentang ketahananpangan dan peraturan tentang iklan dan labelpangan.Program-program untuk mengatasi masalahkelaparan dan kekurangan gizi, dan memperbaikiketahanan pangan keluarga adalah:• Pemberian bantuan makanan tambahan/makananpendamping ASI (MP-ASI), terutama padabayi, anak balita, ibu hamil pada keluarga miskindan rawan pangan.• Sosialisasi pedoman umum gizi seimbang.• Peningkatan produksi dan diversifikasi penyediaanpangan lokal dengan harga yang terjangkau.• Pembinaan keluarga tentang gizi dan merawatanak.• Peningkatan efisiensi sistem dan jaringan distribusipangan nasional yang menjamin ketersediaandan keterjangkauan pangan sampai ditingkat rumah tangga.• Pengembangan kemandirian pangan masyarakat.33

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!