Usaha Jasa Pariwisata Jilid 1 untuk SMK
Usaha Jasa Pariwisata Jilid 1 untuk SMK
Usaha Jasa Pariwisata Jilid 1 untuk SMK
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
72<br />
5. Bahasa tubuh<br />
Bahasa tubuh adalah gerakan tubuh yang bermakna dan memperkuat<br />
makna bicara. Dapatkah Anda bayangkan seseorang bicara tanpa bahasa<br />
tubuh? misalnya pada saat mengatakan ”ya”, akan secara otomatis akan<br />
menganggukkan kepala, atau pada saat orang mengatakan ”tidak tahu”<br />
seringkali tanpa suara dan hanya mengangat bahu serta memberi ekspresi<br />
wajah tersendiri.<br />
Jangan lakukan gerakan yang tidak perlu, seperti menggaruk kepala,<br />
bertopang dagu, menguap di hadapan wisatawan/tamu Anda<br />
6. Kontak mata<br />
Kontak mata mempunyai peranan tersendiri, melalui sinar mata dapat<br />
diduga seberapa besar kekuatan <strong>untuk</strong> mempengaruhi dan meyakinkan orang<br />
lain. Kalau Anda tidak ingin dan merasa akan dipengaruhi oleh orang lain,<br />
hindari kontak mata tanpa memalingkan muka. Tetaplah memandang ke<br />
wajahnya tapi pusatkan pandangan di seputar mata dan dahi teman bicara.<br />
”Perang kontak mata” sering terjadi pada moment negosiasi di mana<br />
seseorang berusaha mengintimidasi yang lainnya.<br />
Hati-hatilah, mata memiliki kekuatan magnit. Adakalanya bagi budaya<br />
tertentu kontak mata antara wanita dan pria yang bukan ”muhrim” adalah<br />
haram. Kontak mata yang terlalu berani kadang-kadang dapat menimbulkan<br />
arti lain yang negatif.<br />
Beberapa kiat <strong>untuk</strong> membuat kesan pertama yang positif.<br />
– Pastikan Anda berdandan rapi dan serasi, tidak berlebihan dan tidak<br />
berbau badan.<br />
– Selalu menyapa dengan ramah.<br />
– Biasakan tersenyum.<br />
– Biasakan dengan tempat kerja yang bersih dan rapi.<br />
– Biasakan sikap percaya diri.<br />
– Tidak membuat kesimpulan terlalu cepat.<br />
– Hati-hati dengan sikap tubuh, ekpresi wajah dan gerakan tubuh yang<br />
tidak perlu.<br />
– Perlakukan teman kerja dengan sopan dan wajar.<br />
g. Mengenal dan mengingat nama<br />
Dalam pelayanan umum seperti di hotel, restaurant dan lain-lain,<br />
perkenalan cukup dilambangkan dengan salam atau ucapan selamat datang,<br />
karena tamu datang pada perusahaan Anda yang sudah dia ketahui. Dalam<br />
pelayanan ini, kalau tamu tersebut sudah datang yang kesekian kalinya, Anda<br />
perlu tahu identitasnya dan ingatlah namanya. Suatu saat bila Anda bertemu<br />
lagi, alangkah senangnya bila Anda memanggil namanya. Pada pertemuan<br />
yang sifatnya khusus, misalnya akan mengadakan negosiasi awal, diperlukan<br />
langkah perkenalan yang lebih khusus.