02.07.2013 Views

A. Mesin Gurdi

A. Mesin Gurdi

A. Mesin Gurdi

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Gambar 11.4<br />

Beram hasil pemotongan tersingkir karena ada aliran cairan pendingin sehingga memudahkan dalam<br />

penanganan/pembersihannya<br />

D. Kriteria Pemilihan Cairan Pendingin<br />

Pemakaian cairan pendingin biasanya mengefektifkan proses pemesinan. Untuk<br />

itu, ada beberapa kriteria untuk pemilihan cairan pendingin tersebut, walaupun dari<br />

beberapa produsen mesin perkakas masih mengijinkan adanya pemotongan tanpa cairan<br />

pendingin. Kriteria utama dalam pemilihan cairan pendingin pada proses pemesinan<br />

sebagai berikut.<br />

1. Unjuk kerja proses<br />

a. Kemampuan penghantaran panas (heat transfer performance).<br />

b. Kemampuan pelumasan (lubrication performance).<br />

c. Pembuangan beram (chip flushing).<br />

d. Pembentukan kabut fluida (fluid mist generation).<br />

e. Kemampuan cairan membawa beram (fluid carry-off in chips).<br />

f. Pencegahan korosi (corrosion inhibition).<br />

g. Stabilitas cairan (cluid stability).<br />

2. Harga<br />

3. Keamanan terhadap lingkungan<br />

4. Keamanan terhadap kesehatan (health hazard performance)<br />

Untuk beberapa proses pemesinan yaitu: gurdi (drilling), reamer (reaming),<br />

pengetapan (taping), bubut (turning), dan pembuatan ulir (threading) yang memerlukan<br />

cairan pendingin, saran penggunaan cairan pendingin dapat dilihat pada Tabel 11.1.<br />

Bahan benda kerja yang dikerjakan pada proses pemesinan merupakan faktor penentu<br />

jenis cairan pendingin yang digunakan pada proses pemesinan.<br />

318

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!