02.07.2013 Views

sosiologi 10

sosiologi 10

sosiologi 10

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

jarinya ialah peranan pola hidup dalam masyarakat yang sesuai<br />

dengan nilai dan norma-norma maupun kebiasaan yang berlaku<br />

dalam masyarakat.<br />

Sosialisasi dapat disimpulkan sebagai proses belajar untuk<br />

penyesuain diri di masyarakat. Proses belajar penyesuaian diri manusia<br />

ini berlangsung dalam proses yang lama dan bertahap sejalan dengan<br />

perkembangan pergaulan hidup manusia, yaitu mulai dari tahap anakanak,<br />

dewasa dan tua.<br />

Berikut adalah tahapan dalam proses sosialisasi manusia;<br />

a. Tahap pertama (Preparatory Stage)<br />

Tahap pertama ini adalah merupakan tahapan persiapan untuk<br />

pertama kali mengenal lingkungan sosialnya, yaitu dimulai dengan<br />

orang-orang yang terdekat dengan dirinya seperti ibu, ayah dan<br />

keluarga. Tahap ini juga merupakan persiapan untuk mengenal<br />

dunia sosialnya, termasuk persiapan untuk pemahaman tentang<br />

diri. Contoh proses pembelajaran pada tahap ini adalah berbahasa<br />

atau berbicara, misalnya bayi mengenal bahasa yang disesuaikan<br />

dengan maknanya yang akan digunakan sesuai yang diajarkan<br />

oleh ibunya. Pada tahap ini manusia hanya bisa belajar meniru saja,<br />

misalnya seorang ibu mengajarkan kata “mama”, “papa”, “bobo”,<br />

walaupun tidak diajarkan makna kata-kata itu si bayi dapat meniru<br />

kata-kata tersebut dalam secara bertahap akan memahami makna<br />

kata-kata tersebut.<br />

b. Tahap Kedua (Play Stage)<br />

Tahap ini merupakan langkah kedua dari tahap pertama yaitu<br />

pada tahap ini anak mulai dari meniru dengan lebih baik lagi atau<br />

sempurna. Selain itu pada tahap ini anak sudah dapat memahami<br />

peranan dirinya serta apa yang diharapkan dari dirinya dan peranan<br />

yang dimiliki orang lain. Sebagai contoh, anak perempuan<br />

sering meniru pola tingkah laku ibunya seperti memasak, belanja<br />

atau berdandan. Ketika anak mulai bergaul dengan anak lainnya<br />

maka ia berperan sebagai teman sebayanya. Pada tahapan ini anak<br />

sudah dapat membedakan individu berdasarkan statusnya, seperti<br />

paman, bibi, kakek, nenek, tetangga dan guru.<br />

c. Tahap Siap Bertindak ( game stage)<br />

Pada tahapan ini, anak mulai bersikap mandiri dan memiliki ego<br />

berdasarkan kesadaran sendiri. Tingkat interaksi pada tahap siap<br />

bertindak ini meningkat sehingga anak mampu mengambil peranan<br />

dalam masyarakat yang lebih luas. Kemampuan untuk menyesuaikan<br />

dan menempatkan dirinya semakin jelas, serta kemampuan<br />

74<br />

Sosiologi untuk SMA dan MA kelas X

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!