07.01.2015 Views

Menuju Keunggulan Operasional dan Kondisi Keuangan yang ...

Menuju Keunggulan Operasional dan Kondisi Keuangan yang ...

Menuju Keunggulan Operasional dan Kondisi Keuangan yang ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN<br />

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI<br />

Tahun <strong>yang</strong> berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2004 <strong>dan</strong> 2003<br />

(Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain)<br />

i. Aktiva Tetap<br />

Aktiva tetap dinyatakan berdasarkan biaya perolehan, kecuali aktiva tetap tertentu <strong>yang</strong> dinilai kembali sesuai dengan<br />

peraturan pemerintah, dikurangi akumulasi penyusutan, amortisasi <strong>dan</strong> deplesi. Mesin <strong>dan</strong> peralatan tertentu <strong>yang</strong><br />

berhubungan dengan produksi semen disusutkan dengan menggunakan metode unit produksi, se<strong>dan</strong>gkan aktiva tetap<br />

lainnya disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat aktiva tetap sebagai<br />

berikut:<br />

Tahun<br />

Pengembangan tanah; tambang; bangunan <strong>dan</strong> prasarana 8 - 30<br />

Mesin <strong>dan</strong> peralatan 5 - 10<br />

Pengembangan gedung <strong>yang</strong> disewa; perabot <strong>dan</strong> peralatan<br />

kantor; serta perkakas <strong>dan</strong> peralatan lainnya 5<br />

Alat pengangkutan 5<br />

Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan <strong>dan</strong> tidak disusutkan.<br />

Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan (lihat butir l di bawah). Biaya perolehan tersebut dikurangi<br />

dengan jumlah pendapatan bersih <strong>yang</strong> diperoleh dari hasil penjualan produk selama tahap uji coba produksi setelah<br />

dikurangi beban produksi. Akumulasi biaya perolehan akan direklasifikasikan ke masing-masing akun aktiva tetap <strong>yang</strong><br />

bersangkutan pada saat aktiva tersebut selesai dikerjakan <strong>dan</strong> siap untuk digunakan.<br />

Biaya pemeliharaan <strong>dan</strong> perbaikan dibebankan pada operasi pada saat terjadinya; pemugaran <strong>dan</strong> perbaikan dalam<br />

jumlah signifikan, <strong>yang</strong> memenuhi kriteria kapitalisasi sebagaimana dipersyaratkan dalam PSAK No. 16, “Aktiva Tetap”,<br />

dikapitalisasi. Aktiva tetap <strong>yang</strong> tidak digunakan lagi atau dijual, nilai tercatat serta akumulasi penyusutan, amortisasi <strong>dan</strong><br />

deplesinya dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap <strong>yang</strong> bersangkutan <strong>dan</strong> laba atau rugi <strong>yang</strong> timbul dibukukan dalam<br />

operasi tahun berjalan.<br />

j. Penurunan Nilai Aktiva<br />

Nilai <strong>yang</strong> dapat diperoleh kembali atas aktiva diestimasi apabila terdapat peristiwa atau perubahan <strong>yang</strong> memberikan<br />

indikasi bahwa nilai perolehan mungkin tidak sepenuhnya dapat diperoleh kembali. Apabila terjadi penurunan nilai aktiva,<br />

maka kerugian atas penurunan nilai aktiva diakui pada laporan laba rugi tahun berjalan.<br />

k. Sewa Guna Usaha<br />

Transaksi sewa guna usaha digolongkan sebagai sewa guna usaha dengan hak opsi (capital lease) apabila memenuhi<br />

semua kriteria <strong>yang</strong> dipersyaratkan dalam PSAK No. 30, “Akuntansi Sewa Guna Usaha”. Jika salah satu kriteria tidak<br />

terpenuhi, maka transaksi sewa guna usaha dikelompokkan sebagai transaksi sewa menyewa biasa (operating lease).<br />

Aktiva sewa guna usaha dengan hak opsi (disajikan sebagai bagian dari “Aktiva Tetap” pada neraca konsolidasi)<br />

dinyatakan sebesar nilai tunai dari seluruh pembayaran sewa guna usaha selama masa sewa guna usaha ditambah nilai<br />

sisa (harga opsi) <strong>yang</strong> harus dibayar pada akhir masa sewa guna usaha. Penyusutan aktiva sewa guna usaha dihitung<br />

dengan menggunakan metode <strong>dan</strong> taksiran masa manfaat ekonomis <strong>yang</strong> sama dengan <strong>yang</strong> diterapkan pada aktiva<br />

tetap dengan kepemilikan langsung.<br />

Laba <strong>yang</strong> terjadi akibat transaksi penjualan <strong>dan</strong> penyewaan kembali (“sale-and-leaseback”) ditangguhkan <strong>dan</strong> diamortisasi<br />

dengan menggunakan metode <strong>yang</strong> sama dengan <strong>yang</strong> diterapkan di atas.<br />

Hutang sewa guna usaha disajikan sebesar nilai sekarang dari sisa pembayaran sewa guna usaha <strong>yang</strong> harus dibayar.<br />

61<br />

Laporan Tahunan Indocement 2004

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!