07.01.2015 Views

Menuju Keunggulan Operasional dan Kondisi Keuangan yang ...

Menuju Keunggulan Operasional dan Kondisi Keuangan yang ...

Menuju Keunggulan Operasional dan Kondisi Keuangan yang ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN<br />

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI<br />

Tahun <strong>yang</strong> berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2004 <strong>dan</strong> 2003<br />

(Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain)<br />

Pada tahun 2003, Perusahaan membeli kembali sebagian dari hutangnya <strong>yang</strong> telah direstrukturisasi sebesar US$166.095.618<br />

dari beberapa kreditur dengan tingkat potongan (“discount”) rata-rata sebesar 11,38% atau sebesar US$18.904.363<br />

(setara dengan Rp164.291.843.757).<br />

Potongan (“discount”) tersebut dicatat sebagai “Laba atas Pembelian Kembali Pinjaman” pada laporan laba rugi<br />

konsolidasi.<br />

12. HUTANG SEWA GUNA USAHA<br />

Pada tanggal 23 Desember 2003 <strong>dan</strong> 23 Agustus 2004, PBI mengadakan perjanjian penjualan <strong>dan</strong> penyewaan kembali<br />

dengan PT Central Sari Finance (CSF) untuk mesin-mesin <strong>dan</strong> alat pengangkutan dengan jangka waktu sewa guna usaha<br />

3 tahun.<br />

Jadwal pembayaran sewa minimum berdasarkan perjanjian sewa pada tanggal 31 Desember 2004 <strong>dan</strong> 2003 adalah sebagai<br />

berikut:<br />

Tahun 2004 2003<br />

2004 - 2.208.324.203<br />

2005 2.231.367.248 2.033.672.750<br />

2006 2.037.986.970 1.856.885.606<br />

2007 125.792.516 -<br />

Jumlah 4.395.146.734 6.098.882.559<br />

Dikurangi bagian bunga 451.351.881 841.815.279<br />

Nilai sekarang dari pembayaran sewa minimum 3.943.794.853 5.257.067.280<br />

Bagian <strong>yang</strong> jatuh tempo dalam satu tahun 2.350.111.368 1.752.355.760<br />

Bagian jangka panjang 1.593.683.485 3.504.711.520<br />

Hutang sewa guna usaha ini dijamin dengan deposito berjangka PBI sebesar Rp5.736.067.280 pada tahun 2004 <strong>dan</strong><br />

Rp5.257.067.280 pada tahun 2003 <strong>yang</strong> ditempatkan di PT Bank NISP (disajikan sebagai bagian dari “Kas <strong>dan</strong> Deposito<br />

Berjangka <strong>yang</strong> Penggunaannya Dibatasi”) <strong>dan</strong> aktiva sewa guna usaha <strong>yang</strong> bersangkutan. Berdasarkan perjanjian sewa<br />

tersebut, PBI tidak diizinkan untuk menjual atau memindahkan aktiva sewa guna usaha tersebut kepada pihak lain.<br />

Laba <strong>yang</strong> diperoleh dari transaksi penjualan <strong>dan</strong> penyewaan kembali sebesar Rp241.528.137 tidak diamortisasi selama<br />

jangka waktu sewa guna usaha pada tahun 2003 melainkan dibebankan langsung pada operasi tahun berjalan dengan<br />

pertimbangan tidak material oleh manajemen.<br />

13. MODAL SAHAM<br />

a. Pemilikan Saham<br />

Rincian pemilikan saham pada tanggal 31 Desember 2004 <strong>dan</strong> 2003 adalah sebagai berikut:<br />

Jumlah Saham<br />

Ditempatkan<br />

<strong>dan</strong> Disetor<br />

Persentase<br />

Pemegang Saham Penuh Pemilikan Jumlah<br />

HC Indocement GMBH, Jerman 2.397.980.863 65,14 % 1.198.990.431.500<br />

PT Mekar Perkasa 479.735.234 13,03 239.867.617.000<br />

Masyarakat <strong>dan</strong> koperasi 803.515.602 21,83 401.757.801.000<br />

Jumlah 3.681.231.699 100,00 % 1.840.615.849.500<br />

82<br />

Laporan Tahunan Indocement 2004

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!