07.01.2015 Views

Menuju Keunggulan Operasional dan Kondisi Keuangan yang ...

Menuju Keunggulan Operasional dan Kondisi Keuangan yang ...

Menuju Keunggulan Operasional dan Kondisi Keuangan yang ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN<br />

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI<br />

Tahun <strong>yang</strong> berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2004 <strong>dan</strong> 2003<br />

(Disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain)<br />

b. Pada tanggal 10 Januari 2005, semua kontrak opsi Perusahaan per tanggal 31 Desember 2004 jatuh tempo. Perusahaan<br />

tidak melaksanakan semua kontrak opsi tersebut karena harga pelaksanaan berada antara harga batas tertinggi (“ceiling”)<br />

<strong>dan</strong> terendah (“floor”).<br />

c. Berdasarkan RUPSLB tanggal 23 Februari 2005, diputuskan sebagai berikut:<br />

(i) Persetujuan dari pemegang saham independen atas usulan transaksi pembiayaan kembali (“refinancing”) Perusahaan<br />

melalui pembelian sebagian pinjaman <strong>yang</strong> tercakup dalam HZMFA (lihat Catatan 11) dengan HeidelbergCement<br />

Finance B.V. (HC Finance B.V.).<br />

Usulan transaksi pembiayaan kembali akan menjadi efektif setelah diperolehnya:<br />

(a) Persetujuan dari seluruh kreditur HZMFA untuk hal-hal sebagai berikut:<br />

- Masuknya HC Finance B.V. sebagai kreditur HZMFA (dengan hak pari passu atas jaminan HZMFA <strong>dan</strong> dengan<br />

kondisi pembayaran <strong>yang</strong> berbeda)<br />

- Amandemen atas HZMFA untuk memperbolehkan Perusahaan melakukan transaksi lindung nilai dengan jangka<br />

waktu empat (4) tahun <strong>dan</strong> menandatangani dokumen perjanjian swap sesuai dengan “International Swap and<br />

Derivative Association” sehubungan dengan rencana transaksi pembiayaan kembali tersebut<br />

- Amandemen atas HZMFA untuk menurunkan besarnya kewajiban cicilan pembayaran hutang <strong>yang</strong> telah<br />

ditentukan (“mandatory repayment”) menjadi US$40 juta per tahun atau US$10 juta per kuartal sejak bulan<br />

April 2005 sampai dengan Januari 2008.<br />

(b) Persetujuan dari pihak <strong>yang</strong> menyediakan fasilitas swap atas kondisi <strong>dan</strong> persyaratan dalam surat pernyataan<br />

dukungan (comfort letter) <strong>yang</strong> diterbitkan oleh HeidelbergCement AG dalam rangka rencana transaksi pembiayaan<br />

kembali.<br />

(ii) Persetujuan dari pemegang saham independen atas usulan transaksi operasional (“recurring transaction”) dengan<br />

pihak-pihak <strong>yang</strong> mempunyai hubungan istimewa.<br />

(iii) Persetujuan dari pemegang saham mengenai perubahan anggota dewan komisaris.<br />

27. STANDAR AKUNTANSI BARU<br />

Pada bulan Juli 2004, Ikatan Akuntansi Indonesia merevisi PSAK No. 38, “Akuntansi Restrukturisasi Entitas Sepengendali”,<br />

<strong>yang</strong> mengharuskan selisih realisasi restrukturisasi dibukukan ke laba atau rugi jika memenuhi kondisi-kondisi <strong>yang</strong><br />

disyaratkan dalam standar tersebut. PSAK No. 38 (Revisi 2004) ini berlaku efektif untuk penyusunan <strong>dan</strong> penyajian laporan<br />

keuangan <strong>yang</strong> dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2005. Perusahaan belum mengevaluasi pengaruh PSAK <strong>yang</strong><br />

direvisi tersebut dalam laporan keuangan konsolidasi.<br />

28. REKLASIFIKASI AKUN<br />

Pos luar biasa pada laporan laba rugi konsolidasi tahun 2003 telah direklasifikan ke akun “Laba atas Pembelian Kembali<br />

Pinjaman” agar sesuai dengan penyajian akun pada laporan laba rugi konsolidasi tahun 2004.<br />

29. TANGGAL PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN<br />

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasi <strong>yang</strong> diselesaikan pada tanggal<br />

28 Januari 2005.<br />

97<br />

Laporan Tahunan Indocement 2004

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!