11.07.2015 Views

Strategi Pembangunan Kalimantan Timur yang Berkelanjutan dan ...

Strategi Pembangunan Kalimantan Timur yang Berkelanjutan dan ...

Strategi Pembangunan Kalimantan Timur yang Berkelanjutan dan ...

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

51dalam hal teknologi penyara<strong>dan</strong> <strong>dan</strong> pelatihan para pekerja hutan juga diperlukan. Biayapelaksanaan relatif rendah dibandingkan dengan potensi pengurangan, yaitu sekitar USD 0.5sampai dengan USD 2.5 per ton CO2e terkurangi. Namun untuk perusahaan-perusahaan kayu,diperlukan investasi sekitar USD 50 sampai USD 250 per ha.Memanfaatkan lahan kritis untuk perluasan hutan tanaman akan menghasilkanpengurangan sebesar 13.9 MtCO2e. Menggunakan lahan kritis di dalam <strong>dan</strong> di luar kawasanhutan untuk perluasan harus menjadi prioritas bagi hutan tanaman di masa mendatang apabilamungkin. Bila tidak sesuai untuk rehabilitasi, lahan-lahan kritis di dalam kawasan hutan harusdigunakan untuk perluasan hutan tanaman di masa mendatang. Namun demikian, untuk lahanlahankritis lain, praktik perencanaan <strong>yang</strong> baru diperlukan untuk memilih jenis penggunaan lahan<strong>yang</strong> memiliki nilai ekonomi tertinggi bagi <strong>Kalimantan</strong> <strong>Timur</strong>.Memanfaatkan skema pembelian kembali konsesi dapat menghasilkan pengurangansebesar 9,8 MtCO2e. Penggunaan skema pembelian kembali konsesi adalah opsi terakhirkarena biayanya <strong>yang</strong> tinggi. Pendekatan ini menargetkan para pemilik lahan atau pemegangkonsesi <strong>dan</strong> membayar mereka untuk tidak memulai kegiatan ekonominya, seperti mengkonversihutan menjadi hutan tanaman bubur kertas. Tanpa memberikan substitusi seperti untuk lahankritis atau peningkatan produktivitas, maka para pemegang konsesi perlu diberikan kompensasiatas biaya peluang perkebunan <strong>yang</strong> hilang (dengan asumsi bahwa semua izin telah diterima).Pendekatan ini membutuhkan biaya <strong>yang</strong> relatif tinggi, yaitu sekitar USD 9 sampai USD 14 pertCO2e tak terhindari dalam kasus akasia <strong>dan</strong> bahkan lebih mahal untuk kayu <strong>yang</strong> lebih bernilaiseperti kayu jati atau meranti. Skema kompensasi <strong>yang</strong> menanggung biaya <strong>dan</strong> pengeluaran <strong>yang</strong>hanya terjadi di masa lampau akan menghasilkan biaya ton karbon terhindari <strong>yang</strong> lebih rendah.Meningkatkan panen di hutan tanaman dapat mengurangi pembukaan hutan, tetapihanya apabila disertai oleh langkah-langkah pengawasan. Angka pertumbuhan di HTI<strong>Kalimantan</strong> <strong>Timur</strong> berada di bawah hasil panen dari praktik terbaik <strong>yang</strong> dicapai di bagian-bagianlain Indonesia. Pada tahun 2008, target-target pemanenan untuk hutan-hutan tanaman penghasilbubur kertas menurut Dinas Kehutanan Provinsi menunjukkan angka pertumbuhan tahunansekitar 20 meter kubik per ha. Contoh-contoh praktik terbaik di Sumatera mencapai angkapertumbuhan tahunan untuk pohon akasia (Acacia mangium) sebesar 40 meter kubik per ha.Mengingat perbedaan dalam hal kesuburan tanah, maka angka pertumbuhan target <strong>yang</strong> lebihkonservatif yaitu 25 sampai 30 meter kubik per ha nampaknya lebih masuk akal. Meningkatkanproduktivitas akan memungkinkan terjadinya peningkatan produksi dengan lebih sedikitkonversi hutan: sekitar 150.000 ha lebih rendah daripada dalam skenario bisnis seperti biasa <strong>dan</strong>menghasilkan penghindaran emisi sebesar 120 MtCO2e selama jangka waktu 20 tahun.DRAFTMeningkatkan angka pertumbuhan dapat juga dicapai dengan menggunakan metode budi dayahutan intensif seperti penjarangan, teknik-teknik penanaman <strong>yang</strong> lebih baik, pemilihan bibit<strong>yang</strong> lebih baik, <strong>dan</strong> teknik-teknik penyemaian bibit <strong>yang</strong> telah disempurnakan. Namun demikian,peningkatan produktivitas sendiri belum tentu menghasilkan perluasan HTI <strong>yang</strong> lebih rendah;pada kenyataannya, peningkatan produktivitas dapat menjadikan sektor terkait lebih menarik<strong>dan</strong> meningkatkan investasi serta perluasan. Peningkatan produktivitas perlu disertai denganlangkah-langkah tambahan untuk melindungi hutan <strong>yang</strong> ada, misalnya pembayaran REDD+apabila penurunan deforestasi dapat dibuktikan.Pengurangan sebesar 12,5 MtCO2e dapat dicapai melalui reboisasi <strong>dan</strong> rehabilitasihutan. Hutan-hutan rusak dapat direboisasi <strong>dan</strong> direhabilitasi dengan penanaman-penanamanbaru <strong>dan</strong> menghasilkan kenaikan dalam hal penyerapan karbon. Terdapat sekitar 1,5 juta ha lahanagak kritis berada di dalam kawasan hutan; wilayah-wilayah ini memiliki tutupan hutan sebesar50 sampai 60 persen, <strong>dan</strong> dengan demikian tidak boleh memakai skema konversi (pertukaran)lahan dengan konsesi kayu melainkan harus sepenuhnya direboisasi. Kami telah meluncurkanprogram reboisasi Satu Orang Lima Pohon untuk melibatkan seluruh provinsi dalam reboisasiserta meningkatkan kesadaran. Untuk mencapai potensi pengurangan 12,5 MtCO2e, sekitar

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!