Majalah GREAT ISS Vol 2 No. 6 Agustus 2017
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
<strong>ISS</strong> SCHOOL OF LIFE<br />
sistem pelatihannya, apakah dikenai biaya.<br />
Dengan bangga saya jelaskan bahwa di<br />
<strong>ISS</strong> Indonesia semua bisa dalam segala<br />
hal, mempunyai jenjang karir yang bagus<br />
dan mengubah kepribadian seseorang ke<br />
arah yang positif, misalnya mengajarkan<br />
sikap disiplin dan kejujuran,” jelas Mahrus<br />
sambil tersenyum.<br />
Mahrus | Team Leader Security<br />
<strong>ISS</strong>, SUATU PELUANG<br />
DAN TUJUAN<br />
Pria kelahiran Banten ini mengawali karir<br />
di <strong>ISS</strong> Indonesia sebagai petugas sekuriti.<br />
Padahal sebelumnya ia tidak pernah<br />
menyangka akan menggeluti profesi<br />
ini. “Awal masuk saya melamar sebagai<br />
cleaner lalu ditawarkan sebagai sekuriti.<br />
Bagi saya sama saja mau di bidang apa pun<br />
yang namanya rezeki pasti tidak kemana,”<br />
ujar Mahrus dengan bijak. Yang penting,<br />
lanjutnya, semua pekerjaan itu dijalankan<br />
dengan gigih dan semangat, tidak<br />
Apa arti <strong>ISS</strong> Indonesia bagi Mahrus, Team<br />
Leader Security area Wonokoyo Jaya<br />
Kusuma? “<strong>ISS</strong> Indonesia adalah suatu<br />
peluang. Karena berkat <strong>ISS</strong> Indonesia,<br />
saya memiliki peluang untuk menjalankan<br />
tanggung jawab saya sebagai kepala<br />
keluarga. <strong>ISS</strong> Indonesia tempat yang tepat<br />
karena perusahaan yang manusiawi,”<br />
kata pria bertubuh tegap ini. Selain itu,<br />
katanya lagi, “Perusahaan sejenis belum<br />
tentu menghargai karyawannya. Di <strong>ISS</strong><br />
Indonesia, karyawan mendapatkan fasilitas<br />
tunjangan seperti BPJS Ketenagakerjaan,<br />
BPS Kesehatan, hingga jaminan pensiun.”<br />
Ia juga menambahkan bahwa <strong>ISS</strong><br />
Indonesia bagai sekolah yang mengajarkan<br />
teori dan praktek dalam banyak hal.<br />
Yang lebih membanggakan, menurut<br />
Mahrus, <strong>ISS</strong> Indonesia juga memberikan<br />
apresiasi kepada para frontliner setiap<br />
tiga bulan sekali sehingga kami terpacu<br />
untuk senantiasa mengasah perilaku dan<br />
bersikap. “Kita diajarkan untuk berlaku<br />
sopan santun, selalu tersenyum, dan<br />
menjunjung tinggi kejujuran,” kata pria<br />
yang hobi renang ini.<br />
Seluruh nilai positif yang ditanamkan <strong>ISS</strong><br />
Indonesia berpengaruh pada lingkungan<br />
tempat Mahrus tinggal. Misalnya saja,<br />
pria yang mengagumi Soekarno ini kerap<br />
berpenampilan rapih, disiplin, dan menjalin<br />
komunikasi yang baik dengan tetangga.<br />
“Hal-hal positif yang saya dapatkan dari<br />
<strong>ISS</strong> Indonesia langsung saya terapkan<br />
di lingkungan rumah. Dari situ mereka<br />
respect terhadap saya. Malah ada yang<br />
bertanya tentang <strong>ISS</strong> Indonesia mulai dari<br />
<strong>ISS</strong> Indonesia itu seperti apa, bagaimana<br />
“<strong>ISS</strong> juga suatu tujuan karena<br />
semua orang diberikan hak<br />
untuk berkarir disini..”<br />
Mahrus<br />
menyimpang dari aturan dan menjunjung<br />
tinggi kejujuran seperti value yang dimiliki<br />
<strong>ISS</strong> Indonesia.<br />
Di akhir pembicaraan, Mahrus pun<br />
mengungkapkan mimpi dan harapannya.<br />
Ia bercita-cita menjadi supervisor dalam<br />
waktu dekat dan maju bersama <strong>ISS</strong>.<br />
“<strong>ISS</strong> juga suatu tujuan karena semua<br />
orang diberikan hak untuk berkarir disini.<br />
Tentunya diberikan pelatihan terlebih<br />
dahulu. Saya siap menjalani pelatihan itu,”<br />
tutupnya dengan yakin.<br />
28 <strong>Vol</strong>. 2 - <strong>No</strong>. 06 | <strong>Agustus</strong> <strong>2017</strong> | <strong>GREAT</strong> <strong>ISS</strong>