02.07.2013 Views

ILMU PENGETAHUAN ALAM untuk Kelas IX SMP/MTs

ILMU PENGETAHUAN ALAM untuk Kelas IX SMP/MTs

ILMU PENGETAHUAN ALAM untuk Kelas IX SMP/MTs

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

2) Dengan Metode Voltmeter-Amperemeter<br />

Cara ini menggunakan rangkaian seperti gambar<br />

di samping<br />

Tegangan listrik dapat dibaca pada<br />

Voltmeter, dan kuat arus dibaca pada<br />

Amperemeter. Besarnya hambatan (R) dapat<br />

dihitung dengan menggunakan rumus:<br />

Gambar: 6.12 Mengukur hambatan listrik<br />

b. Hambatan Kawat Penghantar<br />

Pada rangkaian listrik, selalu terlihat kabel tembaga yang dipakai sebagai<br />

penghantar, bukan bahan baja atau bahan lainnya. Mengapa demikian?<br />

Mengapa kabel setrika listrik atau kabel pompa air listrik di dalamnya terdiri<br />

atas kawat halus yang digabung menjadi satu? Mengapa kontak luncur pada reostat<br />

bila digeser dapat menyebabkan kuat arus berubah? Apakah jenis bahan, panjang<br />

penghantar dan besar kawat penghantar mempengaruhi nilai hambatan? Untuk<br />

menjawab semua pertanyaan tersebut, lakukanlah percobaan berikut.<br />

Kegiatan Laboratorium<br />

Tujuan:<br />

Menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya hambatan listrik.<br />

Alat dan Bahan<br />

1. Kawat tembaga 2 x 300 cm diameternya 0,35 mm<br />

2. Kawat nikelin 2 x 300 cm diameternya 0,35<br />

3. Avometer pada skala ohm<br />

4. Penggaris kayu 1 m<br />

5. Paku kecil atau paku payung<br />

Langkah Kerja<br />

1) Rangkailah alat seperti gambar berikut ini!<br />

Listrik Dinamis<br />

Sumber: Ilustrator<br />

161

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!