02.07.2013 Views

kelasXIIIPA_Mudah_dan_aktif_belajar_fisika_Dudi..

kelasXIIIPA_Mudah_dan_aktif_belajar_fisika_Dudi..

kelasXIIIPA_Mudah_dan_aktif_belajar_fisika_Dudi..

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Tes Kompetensi Awal<br />

Sebelum mempelajari konsep Induksi Elektromagnetik, kerjakanlah soal-soal berikut dalam buku latihan.<br />

1. Pada materi bab sebelumnya Anda telah mengenal<br />

Oersted dengan penemuannya tentang arus listrik.<br />

Bagaimanakah hasil eksperimennya? Mungkinkah<br />

fenomena kebalikannya terjadi? Siapakah yang<br />

membuktikannya?<br />

2. Menurut Anda, mengapa transformator selalu dihubungkan<br />

dengan arus bolak-balik? Apa yang akan<br />

(a)<br />

(b)<br />

(c)<br />

Gambar 6.1<br />

Induksi elektromagnetik<br />

(a) ketika magnet diam, jarum<br />

galvanometer juga diam, (b) ketika<br />

magnet dimasukkan ke dalam<br />

kumparan, jarum galvanometer<br />

bergerak ke kanan, <strong>dan</strong> (c) ketika<br />

magnet dikeluarkan dari dalam<br />

kumparan, jarum galvanometer<br />

bergerak ke kiri.<br />

132<br />

<strong>Mudah</strong> <strong>dan</strong> Aktif Belajar Fisika untuk Kelas XII<br />

terjadi jika transformator dihubungkan pada arus<br />

searah?<br />

3. Tahukah Anda ada berapa jenis transformator berdasarkan<br />

fungsinya?<br />

4. Apakah perbedaan kapasitor <strong>dan</strong> induktor berdasarkan<br />

jenis arus yang dapat melaluinya?<br />

A. Gejala Induksi Elektromagnetik<br />

1. Pengertian Induksi Elektromagnetik<br />

Hans Christian Oersted telah berhasil membuktikan bahwa arus<br />

listrik dapat menimbulkan me<strong>dan</strong> magnetik. Dua belas tahun kemudian<br />

setelah penemuan Oersted, seorang ahli <strong>fisika</strong> bernama Michael Faraday<br />

(1791–1867) pada 1831, melalui serangkaian eksperimen yang dilakukannya,<br />

berhasil menemukan fakta kebalikannya bahwa me<strong>dan</strong> magnetik dapat<br />

menimbulkan arus listrik. Gejala ini dinamakan induksi elektromagnetik atau<br />

imbas elektromagnetik, atau sering pula disebut induksi Faraday. Perhatikan<br />

Gambar 6.1.<br />

Gambar 6.1 menunjukkan peralatan sederhana seperti yang digunakan<br />

oleh Michael Faraday. Ketika batang magnet digerakkan menuju<br />

kumparan <strong>dan</strong> menjauhi kumparan, jarum galvanometer bergerak/menyimpang.<br />

Artinya, dalam kawat penghantar mengalir arus listrik.<br />

Berdasarkan fakta tersebut, dapat disimpulkan bahwa jika sebuah<br />

kumparan mengalami perubahan jumlah garis-garis gaya magnetik (fluks<br />

magnetik), pada ujung-ujung kawat kumparan timbul gaya gerak listrik (ggl).<br />

Jika ujung-ujung kumparan ini dihubungkan dengan rangkaian tertutup,<br />

pada rangkaian tersebut akan mengalir arus listrik. Arus yang mengalir<br />

tersebut dinamakan arus induksi. Adapun ggl pada ujung-ujung kawat<br />

disebut ggl induksi.<br />

Tujuan Percobaan<br />

Mengamati arus induksi<br />

Alat-Alat Percobaan<br />

1. Kumparan<br />

2. Galvanometer<br />

3. Magnet batang<br />

Langkah-Langkah Percobaan<br />

Aktivitas Fisika 6.1<br />

Induksi Elektromagnetik<br />

1. Susunlah peralatan seperti gambar berikut.<br />

magnet<br />

kumparan<br />

galvanometer

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!