02.07.2013 Views

kelasXIIIPA_Mudah_dan_aktif_belajar_fisika_Dudi..

kelasXIIIPA_Mudah_dan_aktif_belajar_fisika_Dudi..

kelasXIIIPA_Mudah_dan_aktif_belajar_fisika_Dudi..

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Setelah mempelajari bab ini, tentu Anda menjadi<br />

tahu bahwa cahaya merupakan gelombang elektromagnetik<br />

yang dapat mengalami proses interferensi,<br />

difraksi, <strong>dan</strong> polarisasi. Dari semua materi pada bab ini,<br />

46<br />

Rangkuman<br />

1. Cahaya termasuk gelombang elektromagnetik<br />

sehingga perambatannya tidak memerlukan medium.<br />

2. Interferensi adalah peristiwa penggabungan dua<br />

gelombang atau lebih dari gelombang yang koheren.<br />

3. Cahaya dapat berinterferensi jika sumber cahayanya<br />

koheren, artinya memiliki frekuensi sama <strong>dan</strong> beda<br />

fase tetap. Sumber cahaya yang koheren dapat diamati<br />

melalui percobaan Young <strong>dan</strong> Fresnell.<br />

4. Interferensi cahaya menghasilkan pola gelap terang.<br />

Pola gelap dihasilkan dari interferensi destruktif (saling<br />

melemahkan) akibat penggabungan dua gelombang<br />

yang memiliki fase berlawanan. Persamaan selisih jarak<br />

yang ditempuh gelombang adalah<br />

" L = 0 sin!<br />

= m +<br />

1 $<br />

Refleksi<br />

( )<br />

dengan m = 0, 1, 2, 3, ....<br />

Pola terang dihasilkan dari interferensi konstruktif<br />

(saling menguatkan) akibat penggabungan dua<br />

gelombang yang memiliki fase sama. Persamaan selisih<br />

jarak yang ditempuh gelombang adalah<br />

" L = 0 sin!<br />

= m$<br />

dengan m = 0, 1, 2, 3, ....<br />

5. Jarak dari terang pusat ke pola terang ke-m adalah<br />

5 D m<br />

0 $ =<br />

Jarak dari terang pusat ke pola gelap ke-m adalah<br />

5 =<br />

D 1 ( m +<br />

0 2)<br />

$<br />

Peta Konsep<br />

Interferensi<br />

Minimum<br />

Interferensi<br />

terdiri atas<br />

Interferensi<br />

Maksimum<br />

<strong>Mudah</strong> <strong>dan</strong> Aktif Belajar Fisika untuk Kelas XII<br />

2<br />

Gelombang Elektromagnetik<br />

Polarisasi<br />

pada Kristal<br />

Polarisasi<br />

membahas<br />

Polarisasi pada Pemantulan<br />

<strong>dan</strong> Pembiasan<br />

6. Difraksi gelombang adalah proses pembelokan<br />

gelombang yang disebabkan oleh a<strong>dan</strong>ya penghalang<br />

berupa celah atau sudut penghalang yang<br />

menghalangi sebagian muka gelombang. Celah<br />

demikian disebut kisi difraksi. Jarak antar celah dalam<br />

kisi disebut tetapan kisi (0).<br />

7. Pada difraksi celah tunggal, pita gelap ke-k terjadi<br />

jika 0 sin!<br />

= k$<br />

, dengan k = 1, 2, 3, ..., se<strong>dan</strong>gkan<br />

pita terang ke-k terjadi jika 0 sin!<br />

= ( 2k # 1)1 $<br />

2<br />

,<br />

dengan (2k–1) adalah bilangan ganjil, k = 1, 2, 3, ....<br />

8. Difraksi pada kisi terjadi jika cahaya dilewatkan pada<br />

celah-celah yang memiliki jarak yang sama.<br />

9. Daya urai optik adalah kemampuan sebuah lensa<br />

untuk memisahkan bayangan dari dua titik yang<br />

terpisah satu sama lain pada jarak minimum.<br />

10. Polarisasi adalah proses penyaringan arah getar suatu<br />

gelombang. Alat untuk menyaring arah getar ini<br />

disebut polaroid, salah satu contohnya adalah kristal.<br />

11. Intensitas cahaya yang dilewatkan pada polarisator<br />

(keping polaroid I) adalah I 1<br />

1 = I0<br />

.<br />

2<br />

Intensitas cahaya yang dilewatkan pada analisator<br />

adalah I = 1 I<br />

2<br />

cos ! dengan ! sudut yang<br />

Polarisasi pada<br />

Pembiasan Ganda<br />

2<br />

2 0<br />

dibentuk antara sumbu polarisator <strong>dan</strong> sumbu<br />

analisator.<br />

contohnya<br />

Polarisasi karena<br />

Hamburan<br />

Cahaya<br />

Pemutaran<br />

Bi<strong>dan</strong>g<br />

Polarisasi<br />

dapat mengalami<br />

Difraksi<br />

membahas<br />

Difraksi<br />

Celah Tunggal<br />

Difraksi<br />

pada Kisi<br />

bagian mana yang menurut Anda sulit dipahami? Coba<br />

Anda diskusikan bersama teman atau guru Fisika Anda.<br />

Selain itu, coba Anda sebutkan manfaat yang Anda<br />

peroleh setelah mempelajari materi bab ini.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!