LAKIP Kementerian 2011 Kata Pengantar & Daftar Isi - Ditjen Bimas ...
LAKIP Kementerian 2011 Kata Pengantar & Daftar Isi - Ditjen Bimas ...
LAKIP Kementerian 2011 Kata Pengantar & Daftar Isi - Ditjen Bimas ...
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
I & II : Pelaporan HKPN<br />
III : Penetapan kinerja<br />
IV : Pelayanan publik<br />
DIKTUM SIMPULAN<br />
V : Program/ wilayah bebas korupsi<br />
VI : Pengadaan barang dan jasa<br />
VII : Penerapan kesederhanaan<br />
VIII : Dukungan kepada APH dalam<br />
penindakan korupsi<br />
IX : Kajian sistem timbulkan korupsi<br />
X : Peningkatan pengawasan<br />
• Hampir seluruh instansi melaporkan diktum I dan II ini<br />
• Mayoritas telah menetapkan SK wajib lapor LHKPN<br />
• Realisasi LHKPN 81% dilaporkan, tetapi belum membedakan<br />
Kewajiban Form A dan Form B<br />
• NHK belum banyak dilaporkan.<br />
• Mayoritas (> 90%) telah melaporkan jumlah pejabat yang telah<br />
melakukan penetapan kinerja<br />
• Hasil evaluasi penetapan kinerja yg menggambarkan<br />
pencapaian hasil atau manfaat belum banyak dilaporkan.<br />
• Mayoritas (> 50%) telah melaporkan indikator kinerja yang<br />
menjadi tolok ukur keberhasilan, seperti Standar Pelayanan<br />
Minimum<br />
• beberapa laporan menjelaskan indikator tersebut secara rinci<br />
• 18% Indikator kepuasan masyarakat dilaporkan meningkat;<br />
selebihnya belum melaporkan.<br />
• Hanya beberapa instansi dan baru memulai program ini<br />
• Mayoritas belum melaporkan uraian indikator, target dan<br />
capaian<br />
• Pelaporan cenderung tidak jelas dalam memberikan uraian<br />
pelaksanaan atas kegiatan program diktum ini<br />
• Indikator “menurunnya % kegiatan PBJ tidak sesuai Keppres<br />
80 / 2003”, serta “menurunnya kebocoran dan pemborosan”<br />
belum banyak dilaporkan.<br />
• Indikator kinerja tentang hasil evaluasi diktum ini belum banyak<br />
dilaporkan, sehingga evaluasi untuk mengetahui efektivitas<br />
diktum ini sulit dilakukan.<br />
• Mayoritas sudah melakukan kegiatan program diktum ini dan<br />
melaporkan hasil kegiatannya dengan baik sekalipun terkadang<br />
belum ada kasus yang ditemukan seiring dengan berjalannya<br />
kegiatan program.<br />
• Pelaporan diktum ini masih sangat jarang dilaporkan<br />
• Instansi yang melaporkan juga belum jelas indikator yang<br />
digunakan<br />
• Umumnya laporan hanya menyebutkan mengenai jumlah<br />
program pengawasan dalam rangka meniadakan perilaku<br />
koruptif<br />
• hasil evaluasi atas pelaksanaan program dan indikator<br />
penurunan perilaku koruptif tidak ada dalam laporan.<br />
Sosialisasi pelaksanaan dan evaluasi pelaksanaan Inpres<br />
Nomor 5 Tahun 2004 terus dilakukan dan jangkauannya semakin<br />
diperluas, tidak semata-mata kepada lingkungan eksekutif tetapi juga<br />
kepada beberapa kalangan di lingkungan legislatif dan masyarakat, baik<br />
atas prakarsa <strong>Kementerian</strong> PAN dan RB maupun atas prakarsa dari Instansi<br />
100 Laporan Akuntabilitas Kinerja <strong>Kementerian</strong> PAN dan RB Tahun <strong>2011</strong>