06.04.2015 Views

peraturan inspektur pengawasan umum kepolisian negara republik ...

peraturan inspektur pengawasan umum kepolisian negara republik ...

peraturan inspektur pengawasan umum kepolisian negara republik ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

3<br />

3. Hubungan vertikal adalah hubungan kerja antara pimpinan dengan pejabat,<br />

anggota/staf yang ada di bawahnya secara berjenjang berdasarkan struktur<br />

organisasi.<br />

4. Hubungan horizontal adalah hubungan kerja antarbagian/fungsi dalam rangka<br />

koordinasi dan kerlancaran kerja yang bersifat sejajar atau setingkat.<br />

5. Hubungan diagonal adalah hubungan kerja antarbiro/bagianlfungsi/satuan<br />

kerja di Iingkungan Mabes Polri dan Polda guna mendukung kelancaran<br />

pelaksanaan tugas yang bersifat koordinasi.<br />

6. Hubungan Iintas sektoral adalah hubungan kerja antara Itwasum Polri dengan<br />

lembaga/instansi pengemban fungsi <strong>pengawasan</strong> <strong>umum</strong> guna kelancaran<br />

pelaksanaan tugas yang bersifat koordinasi.<br />

7. Pengawasan adalah seluruh proses kegiatan audit, reviu, evaluasi,<br />

pemantauan dan kegiatan <strong>pengawasan</strong> lain terhadap penyelenggaan tugas<br />

dan fungsi organisasi dalam rangka memberikan keyakinan yang memadai<br />

bahwa kegiatan telah dilaksanakan sesuai dengan tolok ukur yang telah<br />

ditetapkan secara efektif dan efisien untuk kepentingan pimpinan dalam<br />

mewujudkan tata kepemerintahan yang baik.<br />

8. Pengawasan dan Pemeriksaan Rutin yang selanjutnya disingkat Wasrik Rutin,<br />

adalah proses indentifikasi masalah, analisis dan evaluasi yang dilakukan<br />

secara independen, objektif dan profesional berdasarkan standar<br />

pemeriksaan, untuk menilai kebenaran, kecermatan,· kredibilitas dan<br />

keandalan informasi mengenai pengelolaan dan pertanggungjawaban<br />

kasatker/kuasa pengguna anggaran terhadap pelaksanaan program Polri dan<br />

keuangan <strong>negara</strong>.<br />

9. Pengawasan Operasi yang selanjutnya disingkat Wasops adalah <strong>pengawasan</strong><br />

terhadap pelaksanaan operasi <strong>kepolisian</strong> terpusat dan operasi kewilayahan<br />

kendali pusat baik yang dilaksanakan oleh satuan tingkat Mabes Polri maupun<br />

oleh satuan kewilayahan.<br />

10. Pengawasan dan Pemeriksaan Khusus yang selanjutnya disebut Wasriksus<br />

adalah <strong>pengawasan</strong> yang meliputi proses identifikasi masalah, analisis, dan<br />

evaluasi yang dilakukan secara independen, objektif, dan profesional<br />

berdasarkan standar pemeriksaan, untuk menilai kebenaran, kecermatan,<br />

kredibilitas, dan keandalan informasi mengenai adanya permasalahan tertentu<br />

terhadap pelaksanaan program, kegiatan, subkegiatan Polri serta<br />

pertanggungjawaban keuangan <strong>negara</strong> oleh Kasatker atau Kuasa Pengguna<br />

Anggaran, atas perintah pimpinan Polri yang bertujuan untuk mengklarifikasi<br />

dan menindaklanjuti apabila ditemukan penyimpangan.<br />

11. Verifikasi adalah kegiatan Wasrik aparat pengawas internal Polri, dalam hal ini<br />

Itwasum Polri untuk Iingkup jajaran Polri dan Itwasda lingkup jajaran Polda<br />

terhadap adanya kegiatan serah terima jabatan para kasatker dan kasatwil<br />

yang mengemban program, kegiatan, subkegiatan serta anggaran Polri dalam<br />

lingkup tugas jabatannya sebagai pertanggungjawaban yang bersangkutan<br />

sebelum melaksanakan serah terima jabatan.<br />

12. Reviu .....

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!