11.07.2015 Views

IP_ Tagore Issue - Final.indd

IP_ Tagore Issue - Final.indd

IP_ Tagore Issue - Final.indd

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

keduanya bersikap sama.<strong>Tagore</strong> juga berkunjung keBelanda dan Belgia, Denmarkdan Swedia dan menyampaikansebuah pidato di SwedishAcademy. Dia juga berkunjungke Jerman untuk melihatuniversitas-universitas disanadan melanjutkan perjalanan keWina dan Praha. Puisi <strong>Tagore</strong>kini mulai diterjemahkandan dibicarakan di seluruhEropa dan dapat mudahditerima oleh penduduk yangterus diguncang perang. Diamendapat sambutan meriahdimana-mana begitu diaberbicara mengenai perdamaiandan persatuan dunia.persiapan Rabindranath dalampenulisan naskah Purabi . Mulaidari sinilah untuk seterusnyakarir <strong>Tagore</strong> sebagai penyairmenemukan ekspresinya. Padatahun 1926, <strong>Tagore</strong> berkunjungke Italia atas undanganMussolini (1883-1945). Diamemperoleh sambutan meriah,tetapi begitu dia menyadaribahwa Italia cenderung fasisdia serta merta mengecampemerintah Italia. <strong>Tagore</strong>meneruskan perjalanan ke Oslo,Beograd, Bucharest, Athena danCairo. Di Jerman dia berjumpadengan Albert Einstein(1879-1955). Terjemahan puisipuisinyatelah membuatnyaditerima dan dihargai kemanasaja dia pergi.Sebuah foto dari kunjungan <strong>Tagore</strong> ke AS, 1916Pada tahun 1927, <strong>Tagore</strong>melakukan kunjungan ke AsiaTenggara, yakni ke Malaya,Jawa, Bali, Siam dan Burma.Motif utama kunjungannyake kawasan ini adalah untukmempelajari sisa-sisa peradabanIndia dan untuk mempererathubungan kebudayaan dengandaerah tersebut. Dari kunjungan<strong>Tagore</strong> ini dapat diketahuibetapa besarnya ketertarikannyakepada seni musik dan tarikawasan ini.Pada tahun 1930, <strong>Tagore</strong> untukterakhir kalinya berkunjung lagike Eropa. Dalam kunjunganini dia memamerkan lukisanlukisannyadi beberapa kota,termasuk Paris, dan mendapatsambutan hangat. Diaberkunjung ke University ofOxford untuk menyampaikankuliah-kuliah Hibbert, yangkemudian diterbitkan sebagaibuku dengan judul TheReligion of Man. Dia lalumeneruskan perjalanan lewatMunich dan tiba di Rusia. Diamendapat sambutan hangat daripemerintah dan cendekiawancendekiawanRusia. <strong>Tagore</strong>sangat terkesan denganpembangunan pedesaan dangerakan koperasi disini yangkemudian coba ditirunya diSantiniketan.<strong>Tagore</strong> dengan para mahasiswa di Russia, 1930Pada tahun 1932 <strong>Tagore</strong> untukterakhir kalinya melakukankunjungan ke luar negeri,yakni ke Persia atas undanganRaja Iran. Dia berkunjungke Baghdad, Shiraz, Tehran,Bushehr dan menghargailangkah-langkah modern untukmemperbaiki keadaan dibawahpimpinan Reza Shah Pehlavi(1919-1980). Sekali lagi <strong>Tagore</strong>mengingatkan audiennyatentang hubungan kebudayaanyang telah terjalin antara keduabangsa. Dia mengunjungiPada tahun 1924, <strong>Tagore</strong>pergi Cina dan mengunjungiShanghai, Beijing, Nankingdan Chufu. <strong>Tagore</strong> berinteraksidengan sejumlah penyairdan pendidik dimana diamengulangi lagi pikirannyamengenai suatu solidaritas Asia.Dia berkunjung ke makamConfucious dan berpidato didepan pemuda Cina dalambeberapa kesempatan dimanadia mengingatkan mereka akantradisi pertukaran kebudayaanantara Cina dan India.Kunjungan <strong>Tagore</strong> ke AmerikaSelatan membawanya keBuenos Aires, Chapadmalaldan San Isidro. Rabindranathyang sedang sakit mengalamikesembuhan di kediamanVictoria Ocampo (1890-1979).Pelayarannya ke AmerikaSelatan penting artinya bagiINDIA PERSPECTIVES VOL 24 NO. 2/2010 56 INDIA PERSPECTIVES VOL 24 NO. 2/2010 57

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!