12.07.2015 Views

Pembangunan Provinsi Gorontalo - UNDP

Pembangunan Provinsi Gorontalo - UNDP

Pembangunan Provinsi Gorontalo - UNDP

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

GAMBAR 5.14Distribusi Lahan Hutan Menurut Status Di <strong>Provinsi</strong> <strong>Gorontalo</strong> Tahun 2006Selain lahan yang tidak diusahakan, sumberdaya lahan yang terbesar merupakan hutan negara yangmencakup 570.046 ha (50 persen) dari seluruh wilayah <strong>Provinsi</strong> <strong>Gorontalo</strong>. Hutan negara tersebut sebagianbesar digunakan untuk tujuan produksi dalam bentuk hak pengusahaan hutan (HPH) dan perkebunanyang ditetapkan sebagai hutan produksi tetap (14 persen), hutan produksi terbatas (40 persen) danhutan produksi yang dapat dikonversi (2 persen).Pembelajaran dari berbagai tempat di wilayah Indonesia menunjukkan bahwa keberadaan HPH lebihbanyak menimbulkan kerusakan lebih besar daripada manfaat yang diperoleh bagi masyarakat danperekonomian yang tidak dapat dipulihkan sepanjang masa. Hal ini berarti nilai ekonomi jauh lebih kecildibandingkan dengan kerusakan lingkungan menuntut pemerintah untuk meninjau kembali keberadaanHPH. Jika ternyata hasil perhitungan manfaat ekonomi lebih kecil daripada nilai ekonomi kerusakanlingkungan maka dalam jangka panjang keberadaan HPH tersebut tidak patut untuk dipertahankan.Di sisi lain, kawasan konservasi yang sangat penting bagi kelestarian sumberdaya alam ditetapkan lebihsedikit yaitu hutan PPA (23 persen) dan hutan lindung (19 persen). Sedangkan di pesisir seluruh kabupatenyang memiliki hutan bakau seluas 20173 ha (2 persen), kondisinya sudah sangat terdegradasi mengingatsebagian besar hutan bakau telah dikonversi menjadi areal tambak. Implikasinya adalah perubahan iklimglobal akan berdampak lebih cepat pada daerah-daerah yang memiliki kawawan konservasi sedikitmaupun lahan terlantar cukup banyak. Hal ini mengindikasikan bahwa <strong>Gorontalo</strong> juga menghadapimasalah degradasi lingkungan. Pada akhirnya daya dukung terhadap pertanian dan perikanan akansemakin terbatas.86Upaya pemerintah <strong>Provinsi</strong> <strong>Gorontalo</strong> untuk menjaga kelestarian lingkungan saat ini masih sangat minim.Data BPS (2007) menunjukkan bahwa upaya reboisasi lahan mengalami penurunan. Pada tahun 2004,lahan di dalam kawasan hutan yang direboisasi sebesar 7005 ha sementara tahun 2005 sebesar 300 ha.Sedangkan reboisasi untuk lahan di luar kawasan hutan juga menurun yakni tahun 2004 sebesar 3258ha sementara tahun 2005 sebesar 130 ha.<strong>Pembangunan</strong> <strong>Provinsi</strong> <strong>Gorontalo</strong>:Perencanaan denganIndeks <strong>Pembangunan</strong> Manusia

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!