smk10 TeknikTelekomunikasi PramudiUtomo
Sarana Pendidikan Teknologi Aceh 2016-2020
Sarana Pendidikan Teknologi Aceh 2016-2020
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
ganguan dibandingkan dengan<br />
fiber optik.<br />
• Interferensi, sinyal Interferensi<br />
merupakan terjadinya sinyal<br />
yang tumpang tidih dalam<br />
sebuah band komunikasi<br />
sehingga hal tersebut dapat<br />
menghapuskan sinyal-sinyal<br />
informasi. Interferensi biasanya<br />
terjadi pada media unguided,<br />
walaupun terjadi juga pada<br />
media guided seperti pada<br />
kabel yang berdekatan<br />
sehingga medan magnetik<br />
akan saling mempengaruhi.<br />
• Jumlah receiver, media guided<br />
biasanya digunakan untuk<br />
membangun suatu hubungan<br />
antara titik, dimana pada kasus<br />
tertentu titik tersebut akan<br />
memunculkan atenuasi dan<br />
distorsi.<br />
5.7. Media Transmisi Guided<br />
Media transmisi guided<br />
yang sering digunakan untuk<br />
transmisi data adalah twisted pair,<br />
kabel coaxial dan serat optik.<br />
Dibawah ini akan dijelaskan lebih<br />
detail mengenai media transmisi<br />
tersebut.<br />
5.7.1. Kabel Tembaga<br />
Kabel tembaga merupakan<br />
sebuah kabel yang berpasangan<br />
dan yang banyak sekali yang<br />
mengunakannya khususnya pada<br />
kabel berpasangan untuk menghantar<br />
informasi dari pelanggan ke<br />
sentral. Pada umumnya frekuensi<br />
yang melewatinya adalah berupa<br />
frekuensi pembicaraan. Karena<br />
sinyal yang dibawanya adalah<br />
berupa arus bolak-balik dan arus<br />
searah sehingga karakteristik yang<br />
paling dominan sehingga perlu<br />
diperhatikan adalah redaman<br />
kabel dan perubahan phasa<br />
terhadap frekuensi . Dalam bagian<br />
ini hanya dibahas penggunaan<br />
kabel tem-baga untuk<br />
menyalurkan gelom-bang<br />
pembawa dengan frekuensi tinggi.<br />
Seringkali terjadi adanya keterbatasan<br />
sambungan kabel lokal<br />
dari sentral ke suatu tempat sudah<br />
habis, sedangkan pelanggan<br />
masih banyak yang meminta.<br />
Untuk melayani kebutuhan<br />
pelanggan maka penyedia jasa<br />
layanan telephone menggunakan<br />
sistem konsentrator kabel. dua<br />
pasang kabel tembaga di sediakan<br />
untuk menyalurkan beberapa<br />
kanal suara.<br />
Pada kedua ujung kawat tersebut<br />
ada sebuah multiplexer yang<br />
berfungsi menggabungkan beberapa<br />
sinyal suara tersebut, yang<br />
kemudian dikirimkan lewat kabel<br />
sesudah di perkuat oleh amplifier.<br />
Kabel Tembaga<br />
Mux Mod /TX RX/Dem Demux<br />
Gambar 5.6. Kabel tembaga sebagai penghubung<br />
Bagian 5: Media transmisi 95