smk10 TeknikTelekomunikasi PramudiUtomo
Sarana Pendidikan Teknologi Aceh 2016-2020
Sarana Pendidikan Teknologi Aceh 2016-2020
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
4.7. Daerah dan jarak lompatan<br />
(Skip)<br />
Ingat kembali tentang<br />
adanya jenis-jenis gelombang radio,<br />
yakni gelombang langit dan<br />
gelombang tanah. Untuk itu di sini<br />
akan dijelaskan tentang jarak skip<br />
dan daerah skip.<br />
4.7.1 Jarak Skip<br />
Perhatikan gambar 4.16 di<br />
bawah ini tentang hubungan jarak<br />
skip, daerah skip dan gelombang<br />
tanah. Jarak skip adalah jarak dari<br />
pemancar hingga ke titik di mana<br />
gelombang langit pertama kali<br />
kembali ke bumi. Jarak skip<br />
bergantung kepada frekuensi gelombang<br />
radio dan sudut datangnya,<br />
serta tingkat ionisasi pada<br />
lapisan itu<br />
4.7.2. Daerah skip<br />
Daerah skip adalah daerah<br />
tenang antara 2 titik di mana<br />
gelombang tanah terlalu lemah<br />
untuk dapat diterima oleh antena<br />
penerima dan titik dimana gelombang<br />
langit pertama kali kembali<br />
ke bumi. Batas luar daerah skip<br />
bervariasi bergantung pada frekuensi<br />
kerja, kapan terjadinya (hari),<br />
musim, aktivitas matahari dan arah<br />
pancaran.<br />
Pada frekuensi rendah dan<br />
sangat rendah, daerah skip tidak<br />
kelihatan, tetapi yntuk frekuensi<br />
tinggi dapat diketahui daerah skip<br />
tersebut. Apabila frekuensi kerja<br />
semakin tinggi, maka daerah skip<br />
menjadi semakin lebar terhadap titik<br />
di mana batas luar daerah skip<br />
dapat mencapai beberapa ribu<br />
kilometer jauhnya.<br />
4.8. Pengaruh atmosfir pada<br />
propagasi<br />
Sebagaimana telah disebutkan<br />
di depan bahwa perubahan<br />
yang terjadi pada ionosfir akan<br />
membawa perubahan yang sangat<br />
mengherankan ketika seseorang<br />
melakukan komunikasi. Untuk kasus-kasus<br />
tertentu, jarak komunikasi<br />
akan terkurangi atau bahkan hilang.<br />
Fenomena ini timbul karena suatu<br />
kejadian yang disebut fading.<br />
Gambar 4.16. Hubungan daerah skip dan jarak skip<br />
Bagian 4 : Propagasi gelombang radio 82