12.03.2016 Views

smk10 TeknikTelekomunikasi PramudiUtomo

Sarana Pendidikan Teknologi Aceh 2016-2020

Sarana Pendidikan Teknologi Aceh 2016-2020

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Gambar 5.14. Koneksi menggunakan serat optik<br />

Output pemancar adalah 0<br />

dBm dan minimal power<br />

dipenerima -37 dBm. Sebelum<br />

masuk pada detektor cahaya<br />

diperkuat dulu dengan amplifier<br />

optik sebesar 30dB. maka yang<br />

boleh hilang ditengah jalan adalah<br />

30 + 37 dB sehingga menjadi<br />

67dB. Kehilangan power terjadi<br />

beberapa hal yang dikarenakan<br />

adanya beberapa permasalahan<br />

seperti dapat dilihat pada tabel di<br />

bawah.<br />

Keuntungan peggunaan<br />

serat optik yang lain adalah dalam<br />

penggunaan serat optik akan<br />

terbebas dari sinyal interferensi<br />

gelombang radio. Karena gelombang<br />

radio tidak bergerak pada<br />

frekuensi optik.<br />

Tabel 5.1. Pelemahan yang diakibatkan oleh serat optik<br />

Penyebab Pelemahan serat optik<br />

Konektor dikedua sisi (1 dB/sisi)<br />

Margin untuk penyambungan jika putus<br />

Redaman per sambungan /splicing<br />

Redaman fiber optik<br />

Redaman per km menjadi<br />

Maka jarak antara terminal menjadi<br />

Besar pelemahan<br />

2 dB<br />

6 dB<br />

0,1 dB<br />

0,2 dB/km<br />

0,3 dB<br />

(67–2-6)/0,3=196 km<br />

Bagian 5: Media transmisi 101

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!