26.03.2013 Views

FARMAKOKNOSI I

FARMAKOKNOSI I

FARMAKOKNOSI I

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Simplisia : eksudat menyerupai susu kemudian dikeringkan.<br />

(poppy)<br />

Tanaman herba annual, bunga besar memisah, warna bervariasi putih – pink atau parple.<br />

Biji warnanya juga berfariasi, putih terang .<br />

Pertama ditanam ditimur laut daerah Mediterania.<br />

Kemudian opium juga selanjutnya dikenal di India pada abad XV, abad XIX di Mesedonia.<br />

Persia (Iran) pertengahan abad XIX.<br />

Pertama kali diekstraksi oleh ―Sertürner‖ 1806.<br />

Penanaman , Panen dan Perdagangan.<br />

Penanaman secaa resmi dikontrol oleh ― International Narcotics Control Broad ― dari PBB.<br />

Kebanyakan sekarang diproduksi secara gelap, baik dari Turki sampai perbatasan Birma,<br />

Thailand Laos yang dikenal dengan daerah segi tiga emas (―Golden Triangel‖)<br />

Sebahagian besar opium diproduksi dari jerami Poppy (seluruh bahagian tanaman yang<br />

dikeringkan)<br />

Cara penanaman:<br />

Biji disemai pada pasir.<br />

Setelah kecambah tingginya 15cm baru dipindahkan kekebun (bulan oktober).<br />

April atau Mei tumbuhan mulai berbunga (60cm).<br />

Juni/Juli buah sudah tua dengan buah capsul 5 – 8 buah / batangnya.<br />

Capsul tua diameter 4cm warna berubah menjadi hijau kebiruan sampai kekuningan,<br />

kemudian diambil getahnya dengan menoreh selingkar buah.<br />

Menoreh tidak boleh menembus endosperm yang bias mengakibatkan masuknya getah<br />

kedalam kapsul.<br />

Latex / getah yang keluar akan menggumpal, dikumpul dan dikeringkan.<br />

175

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!