kebersamaan menuju keberlanjutan yang lebih baik - ADARO

Recommendations

Info

66 Menjaga Hubungan Sosial Laporan Keberlanjutan 2011 deputi ke atas berjumlah 24 hari. Hal ini merupakan keputusan manajemen menindaklanjuti permintaan karyawan, sehingga waktu untuk kembali ke tempat asal mereka selama liburan menjadi lebih panjang. Di tempat kerja kami, pekerjaan yang dilakukan melewati kuota jam kerja akan dihitung sebagai lembur dan mendapatkan kompensasi sesuai Keputusan Menteri TenagaKerja dan Transmigrasi (Kepmen No.10/MEN/VI/2004) tentang Lembur dan Pembayaran Lembur. Lembur pada dasarnya bersifat sukarela, kecuali atas permintaan atau kondisi tertentu yang mengharuskan sebuah pekerjaan diselesaikan dengan segera. Terkait kerja sama dengan pihak kontraktor dan para mitra, Adaro Indonesia mendorong kepatuhan pada nilai-nilai universal seperti HAM serta tidak mempekerjakan buruh anak dan pekerja paksa. Klausul tersebut tertera secara eksplisit dalam kontrak perjanjian dan mencakup aspek kebijakan ketenagakerjaan perusahaan. Misalnya semua karyawan kontraktor yang terlibat pekerjaan proyek diharuskan sudah lulus tes kesehatan dan memenuhi peraturan yg berlaku. Demikian pula pemberian imbal jasa yang layak sesuai UMR, tidak membiarkan kondisi kerja yang buruk, dan memberikan keamanan dan kesehatan yang layak bagi setiap pekerjanya. Dari seluruh kontrak kerja, sekitar 75% perjanjian sudah memuat klausul HAM. [HR2] [HR6] [HR7] Pengembangan dan Kesejahteraan Masyarakat Hubungan dengan Masyarakat Dalam membina hubungan dengan masyarakat di seluruh wilayah operasional kami, ada beberapa aspek fundamental yang kami perhatikan. Salah satunya adalah adanya keterlibatan masyarakat dan juga pemerintah dalam menyusun serta melaksanakan program PT Adaro Indonesia pengembangan masyarakat. Hal lain adalah perlunya dilakukan evaluasi dampak secara periodik. Kemudian juga adanya transparansi dalam menyampaikan kinerja melalui berbagai jalur komunikasi, di antaranya melalui Laporan Keberlanjutan ini. [SO1] Secara teknis dan legal, areal konsesi tambang yang dimiliki Adaro Indonesia hingga diturunkannya laporan ini tidak ada yang berada dalam wilayah tanah adat atau berstatus hutan lindung. Beberapa area konsesi tambang kami berada pada wilayah hutan produksi dan kami memiliki izin pemerintah untuk beroperasi di wilayah tersebut. Kami juga memastikan tidak adanya aktivitas penambangan yang dikelola komunitas lokal pada areal perusahaan. Terkait aktivitas kerja teknis yang ada, kami tidak merelokasi penduduk lokal ke lokasi lain selama periode pelaporan. Berbagai aktivitas kami di seluruh wilayah kerja tidak memberi dampak bagi masyarakat adat setempat (indigenous people) kecuali aspek transportasi batu bara yang berdebu dan memiliki risiko insiden K3. [EN11][MM8] [MM9] [MM5] Dalam hal terjadi suatu kasus atau insiden, kami cukup terbuka menerima pengaduan masyarakat setempat, khususnya dalam hal perselisihan penggunaan lahan, pelanggaran hak sosial budaya dan adat istiadat masyarakat lokal, serta insiden lainnya yang terjadi di wilayah kerja kami. Masyarakat dapat menyampaikan keluhan kepada kantor operasional kami di Dahai. Secara umum, keluhan masyarakat juga bisa kami ketahui dari karyawan lokal yang bertugas di lapangan. [MM7] Kami menerima paling tidak tiga keluhan dan tuntutan warga yang signifikan perihal hak penggunaan lahan setempat. Untuk menyelesaikan perselisihan, kami menggunakan pendekatan yang spesifik pada masingmasing kasus yang ada. Perselisihan menyangkut kepemilikan lahan yang terjadi terkait Hak Guna Usaha (HGU). Seorang warga Kecamatan Haruai mengklaim sebagai pemilik lahan, sedangkan perusahaan mempunyai bukti bahwa lahan tersebut masuk dalam PKP2B dan kepemilikannya sudah HGU sebesar 63 hektar. KAMI MENERIMA PALING TIDAK TIGA KELUHAN DAN TUNTUTAN WARGA YANG SIGNIFIKAN PERIHAL HAK PENGGUNAAN LAHAN SETEMPAT. UNTUK MENYELESAIKAN PERSELISIHAN, KAMI MENGGUNAKAN PENDEKATAN YANG SPESIFIK PADA MASING-MASING KASUS YANG ADA Kasus ini akan diselesaikan melalui pengadilan dan saat ini sudah masuk pengadilan tinggi dalam proses banding. [HR9] [HR11] [MM6] Kasus kedua adalah keluhan dari masyarakat adat di lokasi PKP2B seluas 706 hektar. Mediasi sudah dilakukan melalui tokoh masyarakat, polisi, hingga pemerintah. Meski sudah dinyatakan secara lisan bahwa lahan tersebut bukan merupakan tanah ulayat, mereka tetap meminta ganti rugi sejumlah uang tertentu. Saat ini kasus masih dalam proses mediasi sejak Desember 2011 dan diharapkan cepat teratasi. Hal ini sedikit mengganggu operasi Adaro di km 82 jalan hauling meski tidak sampai menghentikan proses transportasi produksi. [HR9][MM6][HR11] Aktivitas transportasi truk dan alat berat di Haul Road. Aktivitas ini menjadi salah satu perhatian kami karena berdampak secara langsung dan tidak langsung pada lingkungan dan masyarakat sekitar. Selain kedua kasus tersebut, kami sudah mengambil sebuah kebijakan untuk tetap menjalin hubungan baik dengan masyarakat terkait masalah klaim. Pemberian tali asih sebesar Rp 10 milyar kami berikan bagi warga Desa Kasiau, Lokbatu, Maburai, berdasarkan rekomendasi WASDAL/tim pengawasan daerah untuk menyelesaikan masalah klaim yang diajukan warga tersebut. [MM6] Kegiatan transportasi kami terutama di haul road juga kami perhatikan. Aktivitas ini kami masukkan ke dalam Analisis Dampak Lingkungan (Amdal) karena secara langsung atau tidak langsung akan berdampak pada lingkungan dan masyarakat sekitar. Debu kendaraan, suara truk, serta penggunaan haul road oleh masyarakat sekitar merupakan dampak dan risiko yang perlu ditangani. Sebagai salah satu upaya penanggulangan dampak, kami melengkapi haul road dengan rambu- PT Adaro Indonesia 67
68 Menjaga Hubungan Sosial Laporan Keberlanjutan 2011 rambu yang sesuai ketentuan yang ada termasuk mengurangi kecepatan truk pengangkut pada beberapa ruas tertentu untuk mencegah terjadinya kecelakaan. Kondisi jalan yang ada juga menjadi perhatian kami untuk ditingkatkannya kualitas pengaspalan jalan dan penyiraman untuk mengurangi debu. [EN29] [SO9] [SO10] Pendekatan kami dalam menjaga hubungan dengan masyarakat setempat tentu mengedepankan aspek HAM. Sedapat mungkin kami memantau karyawan kami agar tidak melakukan sesuatu hal yang mengindikasikan pelanggaran HAM, seperti kekerasan dan tindakan diskriminasi suku, agama, ras, dan gender. Selama tahun 2011 tidak ada keluhan masyarakat kepada manajemen Adaro Indonesia terkait insiden HAM yang dilakukan oleh karyawannya. [HR4] Pendidikan dan Kesehatan Masyarakat Secara berkesinambungan kami mendukung penuh upaya peningkatan kapasitas pendidikan yang ada di sekitar perusahaan. Program peningkatan kualitas guru dan manajemen sekolah merupakan salah satu fokus garapan untuk menyetarakan mutu pendidikan dengan daerah-daerah maju. Penyempurnaan dan penyediaan fasilitas pendidikan dilakukan secara bertahap dan terfokus hingga dapat menunjang peningkatan mutu pendidikan. Perhatian kami akan pendidikan masyarakat terkonsentrasi pada beberapa program yaitu: · Peningkatan kualitas guru dan program manajemen sekolah · Pengadaan perpustakaan keliling · Penyediaan beasiswa bagi siswa dari keluarga tidak mampu dan siswa berprestasi · Peningkatan fasilitas pendidikan Program peningkatan kualitas guru dan manajemen pengelolaan sekolah diimplementasikan melalui pengiriman guru dan kepala sekolah dari Tabalong, Balangan, dan Barito Timur untuk mengikuti beragam pelatihan manajemen dan teknis. Program pengembangan sekolah juga kami laksanakan secara terus menerus sejak tahun 2009. Pada akhir tahun 2011 kami bahkan membantu pembangunan dan pengembangan perpustakaan sekolah serta laboratorium ilmu sains. Kegiatan lainnya berupa bimbingan belajar bagi siswa guna menghadapi Ujian Nasional masih kami selenggarakan dengan menggandeng Lembaga Bimbingan Belajar Primagama. PT Adaro Indonesia Adaro Indonesia juga mulai mengembangkan Pondok Belajar Terpadu (PBT) sebagai kelanjutan dari Rumah Belajar yang dibentuk tahun 2010. Dengan memanfaatkan bangunan Posyandu yang terintegrasi di Desa Banyu Tajun, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong, PBT Banyu Tajun ini diproyeksikan sebagai PBT pertama yang dilanjutkan dengan pembentukan PBT-PBT lain di tahun mendatang. Pondok ini akan dilengkapi fasilitas 4 unit komputer, LCD projector, perpustakaan, akses internet, dan menjadi tempat pembelajaran serta pusat penyuluhan bagi masyarakat di sekitarnya. Hingga diturunkannya Laporan ini, pekerjaan konstruksi PBT masih berjalan. Sasaran jangka pendek PBT ini adalah kelompok pemuda, karang taruna, dan kader posyandu, namun terbuka juga bagi para siswa dan guru dari sekolah-sekolah sekitar. Di masa depan, PBT ini diharapkan dapat menjadi fasilitas bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi maupun saling berbagi informasi terkait kegiatan maupun usaha di pedesaan melalui fasilitas internet yang tersedia. HINGGA AKHIR TAHUN , TIDAK KURANG DARI 288 PASIEN DI 7 KABUPATEN YANG MENDERITA KATARAK TELAH KAMI TANGANI,SEDANGKAN 394 ORANG LAINNYA SUDAH MEMASUKI VERIFIKASI TAHAP 2 SEBELUM MENJALANI OPERASI Melalui berbagai program di bidang pendidikan, Adaro Indonesia bertekad meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berpegang teguh pada moral dan nilainilai keagamaan dengan tetap memperhatikan kearifan lokal. Salah satu inisiatif kami adalah memfasilitasi kegiatan praktik lapangan dan magang di wilayah operasional Adaro Indonesia bagi siswa kejuruan maupun mahasiswa perguruan tinggi. Melalui program ini, Adaro Indonesia memberi kesempatan bagi siswa untuk mengenal industri pertambangan sekaligus juga nilai-nilai perusahaan kami sejak dini. Tabel Beberapa Jenis Kegiatan Sektor Kesehatan Masyarakat Tahun 2011 [LA8] *KEGIATAN YANG BERSIFAT PENYULUHAN Nama Kegiatan Penyuluhan ASI ekslusif dan imunisasi balita Penyuluhan tumbuh kembang balita Sosialisasi dan penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat Penyuluhan kesehatan mata dan katarak Penyuluhan gizi ibu hamil Penyuluhan Malaria, Infeksi Menular Seksual, HIV/AIDS, DBD Sosialisasi program Kesehatan Ibu Anak (KIBBLA) YABN Pelatihan Kesehatan ibu hamil dan menyusui (tenaga kesehatan) Penyuluhan Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana Pelatihan/Refreshing Kader Posyandu tentang sistem 5 meja Pelatihan makanan tambahan pemulihan balita gizi kurang Pelatihan dokter cilik dan kader kesehatan sekolah Pendampingan Palang Merah Remaja di Sekolah Sosialisasi bahaya narkoba sejak dini Pengadaan buku belajar kesehatan ibu dan anak Lomba Poster Anti Narkoba Pembuatan pin anti narkoba Pembuatan kaos anti narkoba Perbanyakan film anti narkoba versi Kalsel *KEGIATAN YANG BERSIFAT PENCEGAHAN Nama Kegiatan Program makanan tambahan anak sekolah Penyambungan aliran pipa rumah tangga dari PDAM Penyemprotan Indoor Restying Spraying (IRS) Malaria *KEGIATAN YANG BERSIFAT PENGOBATAN Nama Kegiatan Operasi katarak Pengobatan massal (10 penyakit terbanyak di masyarakat) Sunatan massal Lebih jauh lagi Adaro Indonesia menyelenggarakan program beasiswa pendidikan tingkat lanjut. Program ini disesuaikan dengan kebijakan pemerintah yang menjamin pendidikan dasar dan menengah, sehingga beasiswa pendidikan yang dahulu diberikan kepada siswa sekolah dasar dan menengah kami alihkan melalui GNOTA (Gerakan Nasional Orang Tua Asuh). Pada tahun 2011 ini jumlah penerima beasiswa Adaro Indonesia mencapai 323 orang dan penerima manfaat melalui GNOTA sebanyak 1.941 orang. Kami berharap hal ini dapat memberikan motivasi dan dorongan untuk terus berprestasi, juga ditujukan untuk membantu daerah terkait pemenuhan sumber daya manusia yang berkualitas. Jumlah Peserta 631 330 317 666 451 571 215 119 103 247 182 178 192 821 750 574 2000 200 500 Jumlah Peserta 58.580 734 150 Jumlah Peserta 288 879 411 Di bidang kesehatan, kami menyusun inisiatif peningkatan kesehatan masyarakat yang terintegrasi dengan program kesehatan Pemerintah Daerah di sekitar wilayah operasional kami. Dengan demikian, kegiatan kami menjadi lebih strategis dan sesuai dengan yang digariskan pemerintah. Salah satu kegiatan yang kami lakukan adalah mengupayakan pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat yang kurang mampu. PT Adaro Indonesia 69
Page 1 and 2: www.adaro.com PT ADARO INDONESIA Ka
Page 3 and 4: 04 PROFIL LAPORAN Menerbitkan Lapor
Page 5 and 6: MENGENAL ADARO INDONESIA
Page 7 and 8: 12 Mengenal Adaro Indonesia Laporan
Page 13 and 14: BAGAIMANA ADARO INDONESIA MERUMUSKA
Page 15 and 16: 28 Keberlanjutan Bagi Adaro Indones
Page 17 and 18: 32 Keberlanjutan Bagi Adaro Indones
Page 19 and 20: MEMPERHATIKAN LINGKUNGAN HIDUP
Page 21 and 22: 40 Memperhatikan Lingkungan Hidup L
Page 23 and 24: 44 Memperhatikan Lingkungan Hidup L
Page 25 and 26: Memperhatikan Lingkungan Hidup Lapo
Page 27 and 28: MENJAGA HUBUNGAN SOSIAL
Page 29 and 30: 56 Menjaga Hubungan Sosial Laporan
Page 33: 64 Menjaga Hubungan Sosial Laporan
Page 39 and 40: BAGAIMANA ADARO INDONESIA MEMBERI M
Page 41 and 42: 80 Memberi Manfaat Ekonomi Laporan
Page 43 and 44: APA KATA PARA PEMANGKU KEPENTINGAN
Page 45 and 46: 88 Kata Mereka Laporan Keberlanjuta
Page 51: 100 Tabel Indeks GRI Laporan Keberl

kebersamaan menuju keberlanjutan yang lebih baik - ADARO

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

Delete template?

Save as template?