Download PDF (8.7 MB) - DhammaCitta
Download PDF (8.7 MB) - DhammaCitta
Download PDF (8.7 MB) - DhammaCitta
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
kalangan Buddhis sudah tak menghargai Sutta Piöaka lagi, maka saat<br />
itulah akan muncul banyak hal-hal yang yang bertentangan dengan<br />
ajaran Buddha yang akan dipercayai oleh umat Buddhis.<br />
4) Terlalu dini untuk ehipassiko<br />
Ini juga adalah trend umat Buddha zaman sekarang. Kebanyakan<br />
umat Buddha asal-asalan berucap, “ehipassiko loh.”<br />
Tanpa<br />
mempelajari terdahulu ajaran Buddha, tidak mungkin seseorang bisa<br />
ehipassiko secara benar (apa yang mau di-ehipassiko-kan ya?) Bila ia<br />
dapat ehipassiko tanpa mengerti terdahulu tentang ajaran Buddha,<br />
maka dia itu kalau bukan Pacceka Buddha maka pasti<br />
Sammâsambuddha. Mengapa? Karena hanya dua jenis individu inilah<br />
yang mampu melihat Dhamma tanpa mempelajarinya terdahulu dari<br />
orang lain. Tren asal-asalan untuk ehipassiko ini akan mengakibatkan<br />
semakin sedikitnya umat Buddha yang akan mempelajari ajaran<br />
Buddha. Hal ini tentunya akan mengakibatkan kemerosotan ajaran<br />
Buddha.<br />
Mengapa bisa sampai begini?<br />
Zaman sekarang boleh dikatakan mayoritas umat Buddha hanya<br />
mengikuti ajaran bhikkhu-bhikkhu populer. Semakin populer bhikkhunya,<br />
maka semakin banyak pula umat Buddha yang mengikuti ajaran mereka.<br />
Boleh dikatakan, hampir semua perkataan dari bhikkhu-bhikkhu populer ini<br />
diterima 100% oleh pengikutnya. Banyak umat Buddha yang menganggap,<br />
“Bhikkhu A itu Arahat, Bhikkhu B itu Anâgâmi, dan seterusnya.” Padahal<br />
sebenarnya hanya seorang yang setingkat atau lebih tinggi tingkatannyalah<br />
yang mampu mengetahui hal ini [MN 110, AN 6.44].<br />
Jadi gosip-gosip seperti ini tak seharusnyalah diterima dengan begitu<br />
saja. Sebenarnya gosip-gosip seperti ini hanya akan menambah kemerosotan<br />
ajaran Buddha. Buddha sendiri telah memberikan peringatan bahwa di masa<br />
71