12.07.2015 Views

PANDUAN ETIKA MEDIS - World Medical Association

PANDUAN ETIKA MEDIS - World Medical Association

PANDUAN ETIKA MEDIS - World Medical Association

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

komite etik mewajibkan peneliti memberikan blanko surat ijin yang digunakan untukpenelitian. Di beberapa negara blanko ini sangat panjang dan detail sehingga peneliti tidakharus menjelaskan lagi kepada subjek uji mengenai penelitian yang akan dilakukan. Dalamkasus apapun, proses mendapatkan ijin tidak mulai dan berakhir dengan balnko yang sudahditandatangani namun juga harus mengikut sertakan penjelasan lisan mengenai penelitianyang akan dilakukan dan ikut serta dalam penelitian tersebut berarti menjadi subjek uji.Terlebih lagi, subjek uji harus diberi tahukan bahwa mereka bebas untuk menarik kembali ijinyang mereka berikan kapanpun, bahkan setelah penelitian dimulai, tanpa ada dendam daripeneliti atau dokter lain dan tanpa akibat buruk atas perawatan kesehatan mereka.KerahasiaanSeperti juga pasien dalam perawatan klinik, subjek uji juga mempunyai hak mendapatkan”.....subjek uji juga mempunyai hakprivasi yang berhubungan dengan informasi kesehatan dirinya. Tidak seperti perawatanmendapatkan privasi yang berhubungandengan klinik, informasi penelitian kesehatan memerlukan dirinya.” pengungkapan informasi kesehatan pribadi kepada orang lain,termasuk komunitas ilmiah yang lebih luas dan kadang kepada masyarakat umum. Untukmelindungi privasi, peneliti harus yakin bahwa mereka mendapatkan ijin dari subjek uji untukmenggunakan informasi kesehatan yang sesuai untuk tujuan penelitian sehingga subjek ujiperlu diberi tahu terlebih dahulu mengenai informasi kesehatan yang digunakan. Sebagaiaturan umum, informasi yang digunakan harus tidak teridentifikasi dan harus disimpan dandiberikan secara aman. Declaration on Ethical Considerations Regarding Health Databaseyang dikeluarkan WMA dapat menjadi acuan lebih jauh dalam topik ini.Konflik PeranSeperti disebutkan di awal bab ini, peran dokter dalam hubungan dokter-pasien berbedadengan peran peneliti dalam hubungan peneliti-subjek uji, bahkan jika dokter dan penelitiadalah orang yang sama. Paragraf 28 dari DoH menerangkan, peran dokter harus lebihdiutamakan. Artinya diantara hal lainnya, bahwa dokter harus siap merekomendasikan kepadapasien untuk tidak ikut serta dalam penelitian jika pasien sepertinya membaik denganperawatan yang sedang dijalaninya sedangkan penelitian mengharuskan pasien harus diacakuntuk mendapatkan berbagai perlakuan yang berbeda dan/atau mendapat plasebo. Hanya jikadokter, dalam lingkup ilmiah pasti, sangat tidak yakin apakah perawatan yang sedang dijalanisecocok dengan perawatan baru yang ditawarkan, atau bahkan plasebo, maka dokter bolehsaja meminta pasien untuk ikut serta dalam penelitian tersebut.Jujur dalam Melaporkan Hasil

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!