26.09.2015 Views

Suhu Dan Kalor - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan

Suhu Dan Kalor - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan

Suhu Dan Kalor - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Dari pembacaan arus di A, setelah dikaliberasi dan ditera<br />

dalam skala suhu maka suhu obyek dapat diukur. Pada<br />

pirometer optik tidak ada bagian yang harus bersentuhan<br />

dengan benda panas yang akan diukur suhunya maka pirometer<br />

optik dapat digunakan untuk mengukur suhu yang sangat<br />

tinggi, yaitu suhu di atas titik lebur resistor yang dipakai pada<br />

termometer hambatan.<br />

Pengukuran suhu pada pirometer optik dirumuskan<br />

sebagai berikut:<br />

T(I) = 273,16 K. I ................................ (14)<br />

I tr<br />

? Termokopel<br />

Bila dua logam yang berbeda jenisnya (terutama berbeda<br />

pemuaiannya) disentuhkan, maka saat suhu berubah timbul<br />

gaya gerak listrik (ggl). Besarnya ggl yang timbul bergantung<br />

pada selisih suhu kedua titik sambung dan jenis pasangan<br />

logam. Perhatikan gambar di bawah ini.<br />

Tembaga merah<br />

Titik<br />

hubung<br />

Titik<br />

hubung<br />

Besi<br />

Besarnya ggl yang terjadi dimanfaatkan untuk pengukuran<br />

suhu pada termokopel, yang susunannya dapat dilihat pada<br />

gambar di bawah ini.<br />

Modul FIS.16 <strong>Suhu</strong> dan <strong>Kalor</strong> 23

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!