26.09.2015 Views

Suhu Dan Kalor - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan

Suhu Dan Kalor - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan

Suhu Dan Kalor - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

tekanan dan suhu gas sama di setiap bagian gas tersebut. Hal<br />

ini berarti gas berada dalam keadaan setimbang mekanis dan<br />

termis. Jika perumusan Boyle, Gay Lussac dan Charles<br />

digabungkan maka diperoleh perumusan sebagai berikut:<br />

Secara matematis dinyatakan sebagai berikut:<br />

P. V = C. T atau P. V = C …………………… (40)<br />

T<br />

Sehingga berlaku: P 1 . V 1 = P 2 . V 2 …………… (41)<br />

T 1 T 2<br />

Dengan: P = tekanan (N/m 2 ; pascal = Pa)<br />

V = volume (m 3 )<br />

T = suhu mutlak (K)<br />

C = konstanta<br />

Dari pengukuran tekanan, volume, suhu, dan jumlah mol<br />

gas didapat kesimpulan yang secara matematis dapat<br />

dinyatakan sebagai persamaan keadaan gas ideal sebagai<br />

berikut:<br />

P V = n R T ............................ (42)<br />

Dengan: n = jumlah mol zat (mol)<br />

R = konstanta gas universal/gas umum<br />

R = 8,314 J/mol. K<br />

R = 8,314 x 10 3 J/kmol. K<br />

R = 0,08207 liter.atm/mol. K<br />

R = 1,99 kal/mol. K<br />

R = 1545,33 lb.ft/lbm.mol. K<br />

Dalam persamaan (42) tersirat suatu hubungan ideal yang<br />

diwujudkan oleh model matematika sederhana yang<br />

menggambarkan perilaku gas.<br />

Gas ideal adalah gas yang memenuhi persamaan P V = n R T<br />

untuk semua tekanan dan suhu. Umumnya perilaku gas riil<br />

Modul FIS.16 <strong>Suhu</strong> dan <strong>Kalor</strong> 35

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!