Suhu Dan Kalor - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan
Suhu Dan Kalor - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan
Suhu Dan Kalor - e-Learning Sekolah Menengah Kejuruan
- No tags were found...
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
celah<br />
(a)<br />
(b)<br />
a) Pemuaian zat padat<br />
Bila zat padat dipanaskan, maka suhunya naik dan memuai.<br />
Pemuaian yang dialami oleh zat padat adalah pemuaian panjang,<br />
pemuaian luas, dan pemuaian volume.<br />
Pemuaian panjang<br />
Beberapa zat padat seperti besi, aluminium, dan tembaga<br />
ternyata mengalami pemuaian yang berbeda ketika dipanaskan.<br />
Batang aluminium dan batang besi yang panjangnya sama, ketika<br />
dipanaskan dengan kenaikkan suhu yang sama, aluminium<br />
memuai lebih dari dua kali pemuaian besi.<br />
Perbedaan sifat muai berbagai zat ditentukan oleh koefisien<br />
muai panjang dari masing-masing zat itu sendiri. Apakah koefisien<br />
muai panjang itu? Perhatikan gambar di bawah ini.<br />
L 0<br />
? L<br />
L T<br />
Koefisien muai panjang (a) didefinisikan sebagai perbandingan<br />
antara pertambahan panjang zat (?L) dengan panjangnya semula<br />
(L o ), untuk setiap kenaikkan suhu sebesar satu satuan suhu (?T).<br />
Definisi ini ditulis dalam bentuk persamaan seperti berikut:<br />
Modul FIS.16 <strong>Suhu</strong> dan <strong>Kalor</strong> 28