1aFSvkj
1aFSvkj
1aFSvkj
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
penangkaran/pemeliharaan rusa yang dilakukan secara semi-intensif, dimana<br />
sebagian besar kebutuhan hidup bagi rusa diatur dan dikendalikan oleh manusia.<br />
Kebutuhan hidup rusa yang dimaksud adalah kebutuhan ruangan, makanan,<br />
minuman, tempat perlindungan (selter), kesehatan sampai perkembangbiakannya.<br />
Untuk dapat mengembangkan penangkaran dengan sistem ranching harus<br />
tersedia lahan yang cukup luas, sementara dengan sistem farming, luasan lahan<br />
tidak merupakan kendala, karena kebutuhan utama bagi kehidupan rusa, yaitu<br />
pakan dan minum dapat dipenuhi dari luar. Mengingat rata-rata kepemilikan<br />
lahan bagi masyarakat Indonesia ± 1 ha, maka sistem penangkaran yang<br />
memungkinkan untuk dikembangkan adalah dengan sistem farming. Namun salah<br />
satu kendala yang dihadapi oleh penangkar saat ini adalah belum adanya contoh<br />
penangkaran rusa timor (Cervus timorensis de Blainville) di Indonesia yang<br />
cukup berhasil baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Salah satu penyebabnya<br />
adalah belum adanya perencanaan penangkaran dengan sistem farming yang<br />
memperhatikan aspek bio-ekologi dari rusa timor (Cervus timorensis de<br />
Blainville).<br />
Menurut Masy’ud (2003), desain (rancangan) dapat diartikan sebagai<br />
suatu rencana, struktur dan strategi kegiatan yang dimaksudkan untuk menjawab<br />
permasalahan yang dihadapi secara efisien dan efektif yang memuat secara<br />
sistematik keseluruhan kegiatan yang akan dilakukan, petunjuk prosedural cara<br />
melaksanakan kegiatan, waktu dilaksanakan, data dan informasi apa yang<br />
diperlukan, cara pengumpulan dan penganalisaan data serta kebutuhan tenaga,<br />
biaya dan peralatannya, serta gambaran hasil yang diharapkan dari kegiatan ini.<br />
Disain disebut sebagai rencana, karena disain ini memuat secara sistematis<br />
keseluruhan kegiatan yang akan dilakukan. Disebut sebagai struktur karena<br />
didalam disain tergambar model atau prinsip-prinsip operasional kegiatan serta<br />
sifat atau jenis data yang diperlukan. Disebut sebagai strategi, karena didalamnya<br />
terkandung petunjuk prosedural bagaimana rencana dan struktur kegiatan dapat<br />
dijalankan, sehingga permasalahan yang dihadapi dapat terjawab secara baik<br />
dengan variasi yang dapat dikendalikan (Masy’ud, 2003).<br />
Mengacu pada permasalahan tersebut di atas, maka penelitian tentang<br />
Perencanaan Penangkaran Rusa Timor (Cervus timorensis de Blainville) dengan<br />
Sistem Farming ini dilakukan.<br />
2